Dukung Harbolnas, Bos OLX Jual Barang Bekas

Chief Executive Officer OLX Indonesia Daniel Tumiwa bahkan tercatat paling banyak menjual barang-barang lamanya.

oleh Iskandar diperbarui 01 Des 2016, 20:30 WIB
Diterbitkan 01 Des 2016, 20:30 WIB
Daniel Tumiwa, CEO OLX Indonesia, berpartisipasi dalam Garage Sale di kantor OLX Indonesia, dengan menjual barang-barang lamanya.
Daniel Tumiwa, CEO OLX Indonesia, berpartisipasi dalam Garage Sale di kantor OLX Indonesia, dengan menjual barang-barang lamanya.

Liputan6.com, Jakarta - Sama seperti masyarakat Indonesia pada umumnya, Chief Executive Officer OLX Indonesia Daniel Tumiwa ternyata juga gemar menjual barang-barang lamanya alias barang bekas.

Daniel menjual barang-barang lamanya di Garage Sale yang digelar di kantor OLX Indonesia, Jakarta, belum lama ini. Sebagai seseorang yang gemar melakukan jual-beli online, Daniel mengaku secara kontinu menjual barang dua hingga tiga kali dalam sebulan, sementara untuk membeli dapat dilakukan hingga seminggu sekali.

“Biasanya saya berbelanja di beberapa e-ritel untuk mencari barang-barang elektronik, gadget, dan keperluan fotografi seperti lensa kamera,” ujar Daniel kepada Tekno Liputan6.com melalui email, Kamis (1/12/2016).

Gelaran Garage Sale dilakukan OLX sebagai ‘pemanasan’ menuju Harbolnas di kalangan pegawai. Aktivitas ini dilakukan oleh para pegawai OLX. Mereka menjual barang-barang lamanya kepada sesama pegawai. Daniel pun tercatat menjual barang terbanyak pada aktivitas ini.

“Kami ingin menunjukkan kepada pegawai bahwa barang-barang lamanya dapat dijadikan dana untuk berbelanja saat Hari Belanja Online Nasional atau Harbolnas,” ujar Daniel.

Di sisi lain, perilaku jual-beli online kini tengah menjadi sebuah kebiasaan umum bagi masyarakat Indonesia dengan berbagai penawaran menarik dan kemudahan yang ditawarkan di sejumlah eCommerce--seperti transaksi dan akses--turut mendorong peningkatan jual-beli online setiap tahunnya.

OLX pun merasakan adanya peningkatan hingga 1,6 juta transaksi yang terjadi di platform OLX.co.id, pada kuartal ke-3 tahun 2016.

 “Kita memasuki masa jual-beli online yang berkembang pesat. Dengan adanya internet mobile penetration, grafik dari jual-beli online akan terus naik tanpa harus mengeluarkan upaya berlebihan,” tutur Daniel.

Dengan banyaknya penggemar belanja online di Indonesia, Harbolnas yang akan diselenggarakan pada 12 - 14 Desember 2016, menjadi sebuah ajang tahunan yang sangat dinantikan oleh masyarakat Indonesia.

Panitia Harbolnas 2016 mencatat adanya kenaikan peserta hingga 35 persen. Harbolnas diharapkan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dengan sebaik-baiknya, untuk membeli barang-barang yang diinginkan.

Selain itu, ajang ini pun sekaligus untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap eCommerce dan turut memajukan industri ekonomi digital Indonesia. Pada kesempatan ini, OLX menyampaikan dukungannya kepada para pelaku eCommerce dan masyarakat yang berpartisipasi.

“Bagi OLX, Harbolnas merupakan ajang yang sangat menyenangkan, bahkan kami mendorong karyawan-karyawan kami untuk berbelanja,” kata Daniel Tumiwa.

Sebagai penyedia jasa iklan baris online, tentunya OLX tidak ikut memberikan diskon besarbesaran. Namun, masyarakat dapat memanfaatkan OLX sebagai sebuah platform untuk menjual barang-barang lamanya terlebih dahulu, sebagai tambahan modal untuk berbelanja di Harbolnas.

“Kami ingin menginformasikan bahwa OLX ada untuk membantu masyarakat mengumpulkan dana berbelanja, menjelang Harbolnas. Masyarakat dapat memanfaatkan platform OLX.co.id untuk menjual barang-barang yang sudah tidak digunakan lagi. Dengan demikian, selalu ada tambahan dana untuk berbelanja,” tutupnya.

(Isk/Cas)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya