Liputan6.com, Jakarta - Amazon kabarnya telah mengakuisisi perusahaan yang terlibat dalam industri gim bernama GameSpark.
Dikutip dari laman PitchBook via TechCrunch, Senin (31/7/2017), raksasa e-Commerce asal Amerika Serikat (AS) itu membeli GameSpark senilai US$ 10 juta atau sekitar Rp 133 miliar.
Advertisement
Baca Juga
Seperti perusahaan gim lain yang Amazon akuisisi, GameSpark bukan sepenuhnya perusahaan pengembang gim, melainkan perusahaan yang membuat platform pengembangan untuk developer gim. Intinya, GameSpark menyediakan framework untuk pembuatan gim.
Jika memang benar dibeli, Amazon akan menawarkan apa yang GameSpark tawarkan melalui program Amazon bernama Lumberyard.
Diketahui, perusahaan memperkenalkan Lumberyard pada Februari 2016. Seperti GameSpark, Lumberyard merupakan sebuah mesin pengembangan gim yang kompatibel dengan layanan hosting internet Amazon (AWS) dan layanan gim streaming Amazon (Twitch).
Sekadar informasi, GameSpark menawarkan layanan seperti leaderboards dan microtransactions yang berpotensi menawarkan layanan tambahan untuk pengembangan gim Lumberyard di Amazon.
Sayang, hingga kabar ini muncul Amazon belum mengonfirmasi apakah proses akuisisi tersebut benar-benar terjadi atau tidak.
(Ysl/Isk)
Tonton video menarik berikut ini:
https://www.vidio.com/watch/788459-marvel-powers-united-oculus-rift