Liputan6.com, Jakarta - Di era digital, laptop dan internet telah menjadi salah satu sarana untuk membantu mahasiswa menempuh pendidikan. Melalui keduanya, para mahasiswa dapat mencari bahan kuliah hingga membuat tugas dengan lebih mudah.Â
Baca Juga
Advertisement
Namun di balik kemudahan tersebut, penggunaan internet ternyata juga menyimpan bahaya. Apabila kamu tak hati-hati, informasi pribadi dan data di perangkat dapat dengan mudah berpindah tangan.Â
Terlebih, di era digital sekarang ini penyebaran malware kian masif, sehingga diperlukan pencegahan untuk memastikan data seperti skripsi, bahan kuliah, termasuk informasi personal tetap berada di tempat yang aman.Â
Untuk itu, mengutip dari laman Make Use Of, Selasa (26/9/2017), berikut ini ada lima cara untuk menjaga keamanan data di perangkat dan informasi pribadi untuk para mahasiswa selama beraktivitas.Â
1. Lakukan Backup
Cara ini paling mujarab untuk mencegah hal tak diinginkan terjadi pada data milikmu. Salah satu yang cukup efisien dan tak membutuhkan biaya adalah mendaftar layanan komputasi awan milik sejumlah perusahaan, seperti Google atau Microsoft.Â
Dengan cara ini, kamu dapat memastikan tugas atau bahan kuliah tetap aman. Tak hanya itu, kamu juga dapat mengakses data tersebut melalui perangkat lain, seperti tablet atau smartphone.
Untuk menghemat kuota internet, kamu dapat memanfaatkan jaringan internet di kampus. Apabila membutuhkan kapasitas penyimpanan lebih besar, hard disk eksternal juga dapat menjadi opsi tersendiri.
2. Kunci Smartphone
Kini, smartphone telah menjadi salah satu perangkat andalan para mahasiswa. Melalui smartphone, kamu dapat mengunduh bahan kuliah atau sekadar mengedit tugas sebelum dikirim ke dosen.
Mengingat banyaknya informasi berharga, tak ada salahnya kamu selalu mengunci smartphone. Dengan cara ini, kamu dapat mencegah orang lain mencuri informasi dari perangkat tersebut.
Tak lupa, aktifkan pula fitur pencari perangkat agar memudahkanmu mencari perangkat yang mungkin tertinggal di perpustakaan atau dicuri oleh orang tak bertanggung jawab.
3. Tak Berbagi Akun
Berbagi akun Neflix atau Spotify dengan teman memang menyenangkan karena membuatmu dapat menghemat pengeluaran. Akan tetapi, pastikan akun tersebut bukanlah akun pribadimu.
Alasannya, akun tersebut dapat disalahgunakan mengingat mengandung informasi pribadi di dalamnya. Apabila tertarik, kamu dapat memanfaatkan layanan berlangganan kelompok yang sudah hadir di beberapa penyedia.
4. Jangan Gunakan Password yang Sama
Kebiasaan untuk menggunakan password yang sama untuk beberapa layanan memang memudahkan. Namun di balik kemudahan itu tersimpan bahaya karena memungkinkan pihak lain masuk ke beberapa layanan sekaligus, saat berhasil membongkar password.
Karenanya, selalu gunakan password berbeda untuk layanan yang berbeda pula. Tak hanya itu, selalu perbarui password tersebut secara berkala untuk mencegah kemungkinan pencurian data.
Untuk memudahkan menyimpan beragam kata kunci tersebut, kamu dapat memanfaatkan aplikasi seperti password manager sehingga tak perlu repot lagi mengingat kata kunci yang dibuat.
5. Gunakan Antivirus
Mengingat saat di kampus kamu terhubung dengan jaringan umum, ada baiknya bekali laptopmu dengan antivirus. Hal ini penting untuk menjaga keamanan perangkat dan data di dalamnya.
Apabila kamu masih enggan membeli antivirus berbayar, pengguna Windows sebenarnya dapat memanfaatkan Windows Defender untuk perlindungan. Namun perlu dicatat, kamu tetap harus memperbarui data software tersebut untuk membuatnya tetap mumpuni.
(Dam/Cas)
Simak Video Pilihan Berikut Ini:Â
Â
Advertisement