Xiaomi Gulirkan Pembaruan Android Oreo 8.1 untuk Mi A1

Liputan6.com, Jakarta - Xiaomi kembali mengirimkan pembaruan Android Oreo 8.1 untuk smaerphone Android One besutannya, Mi A1. Pembaruan ini dirilis kembali setelah sempat diberhentikan sementara waktu akibat bug pada fitur SMS.

Dilansir Phone Arena, Selasa (17/7/2018), pengguna tidak akan lagi mengeluhkan soal pembaruan sistem ini. Sebelumnya, setelah pengguna memasang pembaruan dan melakukan reboot, semua pesan hilang.

Namun, dengan peluncuran sistem yang baru ini, pengguna tidak akan menemukan masalah tersebut.

Pembaruan juga dilengkapi dengan sejumlah patch keamanan edisi Jul 2018. Software baru tersebut bakal memakan ruang penyimpanan ponsel sebesar 467MB.

Jika telah memasang Android 8.1 Oreo sebelumnya dan mendapatkan bug SMS, pengguna cukup mengunduh versi terbaru untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Xiaomi merilis pembaruan OS dan patch keamanan ini secara bertahap. Oleh sebab itu, sejumlah pengguna tidak perlu khawatir jika belum mendapatkan versi baru tersebut.

Software ini kemungkinan memakan waktu beberapa hari agar semua handset Mi A1 bisa mendapatkannya.

Xiaomi tengah menyiapkan suksesor smartphone Mi A1, yakni Mi A2. Hal ini diketahui dari teaser baru yang dirilis Xiaomi di media sosial.

Teaser tersebut tidak berisi banyak informasi, tapi menyuguhkan indikasi kuat kehadiran Mi A2. Pasalnya, pada bagian atas teaser terdapat logo Android One dan dilengkapi tagar terkait OS tersebut.

"Are you a big fan of #MiA1? You will love this...#Xiaomi #AndroidOne #2isbetterthan1," tulis Xiaomi saat mengunggah gambar teaser di akun Twitter resminya.

Selain itu, pada gambar teaser juga terdapat tulisan "The Next Gen is Coming". Hal ini kian kuat mengindikasikan kehadiran Mi A2.

Pihak Xiaomi sejauh ini belum memberikan konfirmasi tentang peluncuran smartphone Mi A2, tapi bocoran sejumlah spesifikasinya sudah menghiasi internet. Menutur laporan, Xiaomi Mi A2 akan hadir dengan layar berukuran 6 inci, prosesor Snapdragon 660, dua pilihan RAM yakni 4GB dan 6GB, serta memori internal 32GB, 64GB dan 128GB.

Seperti smartphone Android One lain, perangkat ini akan meluncur dengan versi OS terbaru yaitu Android 8.1 Oreo. Xiaomi Mi A2 diperkirakan akan mulai dijual pada 8 Agustus 2018.

Adapun untuk harga jualnya, Xiaomi Mi A2 dilaporkan akan dibanderol mulai dari 240 euro atau setara Rp 3,9 juta (asumsi kurs 1 euro/Rp 16.579) untuk versi Lite. Versi lain dijual 300 euro atau sekira Rp 4,9 juta dan harga varian tertinggi 370 euro atau serkisar Rp 6,1 juta.

Xiaomi berhasil menunjukkan taringnya di pasar Asia, tapi perusahaan masih kesulitan menembus Amerika Serikat (AS). Kendati demikian, Xiaomi tetap berambisi masuk ke salah satu pasar terbesar di dunia tersebut.

Untuk mencapai ambisinya itu, Xiaomi dilaporkan sudah menyiapkan perangkat seri khusus bagi konsumen AS dan juga Eropa.

Hal ini diketahui setelah perusahaan mengurus kebutuhan administrasi di AS melalui Federal Communications Commision (FCC). Perusahaan juga dilaporkan mulai melakukan pengurusan serupa di Eropa.

Perangkat untuk AS dan Eropa tersebut dilaporkan memiliki nama Pocophone. Smartphone ini dilaporkan memiliki layar berukuran 6,4 inci dengan desain bezeless. Spesifikasi lainnya termasuk RAM 6GB dengan opsi memori internal 64GB atau 128GB.

(Din/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: