Huawei Bantah Bikin Pesaing Android

Liputan6.com, Jakarta - President of Consumer Business Software Engineering Huawei, Dr. Wang Chenglu, menegaskan pihaknya tidak memiliki rencana membuat OS alternatif yang akan menjadi kompetitor Android.

Hal ini disampaikannya langsung saat menghadapi sejumlah pertanyaan tentang rumor tersebut.

Dilansir Phone Arena, Rabu (12/9/2018), Huawei sebelumnya dilaporkan mengikuti jejak Samsung dengan berupaya mengembangan OS alternatif.

Namun, Chenglu membantah rumor tersebut dan menyampaikannya setelah perusahaan merilis EMUI 9.0 yang berbasis pada Android 9 Pie.

Huawei sendiri saat ini sedang agresif mengembangkan EMUI. Berdasarkan pada fakta itu, Chenglu menilai sebenarnya tidak akan begitu sulit bagi perusahaan mengembangkan OS baru, tapi Huawei tidak memilih jalan tersebut.

Perusahaan asal Negeri Tirai Bambu itu menyadari masalah yang akan dihadapi OS baru adalah kurangnya ekosistem aplikasi. Di sisi lain, setelah bertahun-tahun mendominasi pasar smartphone, Android telah membangun ekosistem aplikasi yang cukup besar, sama seperti iOS milik Apple.

Ditambah lagi, konsumen pun sudah terbiasa dengan OS tersebut. Karenanya, jika Huawei meluncurkan OS mobile sendiri, perusahaan dinilai akan mengalami masalah yang sama dengan Tizen dari Samsung, atau Windows Phone dan Windows 10 Mobile.

Masalah tidak hanya berhenti pada ekosistem aplikasi. Pasalnya sebagai OS baru, diperlukan berbagai perjanjian antara Huawei dan perusahaan rekanannya, belum lagi operator seluler yang mungkin akan menjual smartphone dengan software tersebut.

Terlepas dari tantang tersebut, OS milik sendiri dinilai akan memberikan manfaat yang signifikan kepada Huawei karena dapat memiliki kontrol lebih besar, serta mengurangi ketergantungan pada Google.

Seperti diketahui, sebagian besar vendor smartphone saat ini bergantung pada Google sebagai developer Android.

Terlepas dari persoalan OS sendiri, Huawei akan segera meramaikan pasar smartphone dengan produk baru. Perusahaan akan mengumumkan seri flagship Mate 20 pada Oktober 2018.

Berdasarkan data sertifikasi dari Eurasian Economic Comission (EEC) yang muncul pada bulan lalu, Huawei Mate 20 dan Mate 20 Pro akan hadir dengan OS Android 9.0 Pie. Masing-masing memiliki nomor kode HMA-L29 dan LYA-L29.

Mate 20 akan menjadi seri flagship baru Huawei pada tahun ini. Pada awal 2018, perusahaan juga telah merilis seri flagship lain yakni P20 dan juga telah dijual di Indonesia.

(Din/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: