Liputan6.com, Jakarta - Setelah sempat ditarik peredaran dan penjualannya di pasaran, Samsung Galaxy Fold akhirnya mulai tersedia di beberapa negara.
Namun, smartphone layar lipat pertama milik Samsung ini bakal dijual dalam jumlah terbatas dan dengan harga cukup mahal.
Galaxy Fold sudah dijual di Korea Selatan sejak awal September, kemudian akan menyambangi Amerika Serikat pada pekan ini, dan selanjutnya akan tersedia di Inggris.
Advertisement
Kabar terkini menyebutkan, Samsung sedang mengembangkan model kedua Galaxy Fold. Rencananya, model baru ini akan dijual secara global dan dengan harga lebih terjangkau.
Baca Juga
Adapun model Galaxy Fold--dengan nomor model SM-F700F--tersebut bakal memiliki memori internal sebesar 256GB. Demikian yang dikutip dari SamMobile via GSMArena, Jumat (27/9/2019).
Selain hadir dengan memori internal hanya setengah dari model awal Galaxy Fold, Samsung juga diyakini 'memangkas' RAM di model terbaru smartphone layar lipat tersebut.
Bakal Pangkas Hardware Lainnya?
Sayang, masih belum diketahui berapa harga yang bakal Samsung banderol di model terbaru Galaxy Fold tersebut.
Dengan kemampuan hardware yang diturunkan, banyak pihak yang memprediksi keputusan tersebut terpaksa dilakukan Samsung agar dapat menjual Galaxy Fold dengan harga lebih terjangkau.
Informasi, Galaxy Fold yang sudah ada di pasaran saat ini harga pre-order di Amerika Serika sebesar Rp 28 jutaan.
(Ysl/Why)
Advertisement