1.500 Orang dari 52 Negara Hadiri Festival Kripto Coinfest Asia di Bali

Festival Kripto Coinfest Asia dihadiri lebih dari 1.500 peserta dari 52 negara selama dua hari.

oleh Iskandar diperbarui 02 Sep 2022, 16:06 WIB
Diterbitkan 02 Sep 2022, 16:00 WIB
Coinfest Asia sukses digelar pada 25-26 Agustus 2022 di Cafe Del Mar, Bali.
Coinfest Asia sukses digelar pada 25-26 Agustus 2022 di Cafe Del Mar, Bali. Dok: Coinvestasi

Liputan6.com, Jakarta - Coinfest Asia sukses digelar pada 25-26 Agustus 2022 di Cafe Del Mar, Bali. Ini merupakan festival kripto berkonsep santai yang diklaim terbesar se-Asia.

Project Director Coinfest Asia dan Director Coinvestasi, Felita Setiawan, mengatakan acara ini sengaja dibuat demikian karena menurutnya konsep festival yang santai sangat pas untuk acara kripto.

“Setiap tahun sebelum pandemi kita selalu mengadakan Coinfest, namun di tahun ini kita mengusung acara Coinfest yang lebih besar dengan konsep festival yang lebih santai. Kami berpikir untuk acara di industri kripto sangat cocok jika dibuat seperti ini, karena akan memudahkan peserta untuk mendapatkan wawasan dan koneksi dengan lebih nyaman,” kata Felita melalui keterangannya, Jumat (2/9/2022).

Acara Coinfest Asia dibuka oleh Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga. Dalam sambutannya ia menyebut Coinfest Asia merupakan acara yang memberi dukungan untuk perkembangan ekosistem kripto di Indonesia.

“Saya melihat industri kripto sangat bermanfaat dan potensial untuk negara. Transaksi kripto di Indonesia juga mengalami peningkatan pesat, di mana pada Desember 2020 bernilai Rp 64,9 triliun, kemudian di Desember 2021 meningkat pesat hingga Rp 859 triliun," ujarnya.

Jerry menambahkan ini merupakan potensi untuk sumber aset negara, dan berharap acara ini bisa memberikan dukungan untuk ekosistem kripto yang baik.

Coinfest Asia merupakan acara yang diselenggarakan oleh Coinvestasi, anak perusahaan dari Indonesia Crypto Network (ICN). Acara ini didukung Coindesk Indonesia, Asosiasi Blockchain Indonesia dan Singapura, serta Kamar Dagang Indonesia (KADIN).

Festival kripto ini dihadiri lebih dari 1.500 peserta dari 52 negara selama dua hari--sukses menarik atensi berbagai pihak, mulai dari penggemar kripto, publik figur, investor, developer, dan regulator.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

 

4 Kategori Acara Utama

Crypto Bitcoin
Bitcoin adalah salah satu dari implementasi pertama dari yang disebut cryptocurrency atau mata uang kripto.

Coinfest Asia juga berhasil memanjakan para penggiat kripto yang hadir untuk mendapatkan berbagai sesi menarik yang diisi para ahli kripto, blockchain, NFT, hingga WEB3, baik dari dalam maupun luar negeri.

Sebagai gambaran, dalam dua hari acara, Coinfest Asia memiliki empat kategori yakni Main Stage, Breakout Area, Bull Area, dan Whale Room.

Mayoritas acara utama diselenggarakan di Main Stage yang menjadi tempat utama berlangsungnya konferensi dan diskusi panel, kemudian di Breakout Area adalah tempat di mana peserta bisa mengobrol dan berkoneksi dengan pembicara lebih dekat.

Sedangkan untuk Whale Room dan Bull Area dikhususkan untuk membangun koneksi yang lebih eksklusif hingga pitching project kripto agar bisa menarik investor untuk berpeluang mendapatkan pendanaan.

Dalam kesempatan ini ICN juga meluncurkan media kripto baru yakni Coindesk Indonesia yang merupakan portal berita berintegritas dan kredibel yang akan meliput berita seputar aset kripto, blockchain, investasi, NFT, Web3, dan teknologi lainnya di Indonesia dan Dunia.

CoinDesk Indonesia berusaha untuk menangkap peluang terbaik, yang diimbangi dengan peliputan berita dan penyampaian informasi yang berintegritas, terpercaya, edukatif, dan bisa memberikan pemahaman dan memperluas wawasan masyarakat Indonesia mengenai cryptocurrency dan blockchain.

 

Regulator Indonesia Sambut Baik Coinfest Asia

Ilustrasi Blockchain
Ilustrasi Blockchain. Kredit: mmi9 via Pixabay

Acara ini pun disambut dengan baik oleh para regulator aset kripto, salah satunya adalah Tirta Karma Sanjaya Kepala BAPPEBTI.

Ia turut mengapresiasi acara ini, karena menjadi salah satu acara yang luar biasa di tingkat Asia dan banyak sekali pembicara dari luar negeri yang terlibat dalam proyek kripto terkemuka.

“Saya harap Coinvestasi akan terus menyelenggarakan acara-acara positif seperti ini juga bisa memberikan literasi, dan edukasi aset kripto, “ katanya.

Coinfest Asia 2022 didukung oleh Fireblocks, Enjinstarter, KunciCoin, Deepcoin, Emurgo, Advanced.ai, Qoinpay, Elliptic, FastEx, Indodax, Pintu, BlockchainSpace, AMDG, dan 1inch.

Ditambah BingX, Parastate, Coinstore, LordToken, MetaOne, Swallow, Metabase, StraitsX, PlotX, Haqq Network, ComplyAdvantage, (NFT GALLERY) Solana, Paras, Tezos, Degree kripto Token, Nanovest, BRI Ventures, Pendulum, Circle, Pendulum Chain, dan Metaverse Indonesia.

Melihat antusiasme para peserta, Coinfest Asia akan kembali hadir pada 2023 untuk menyapa para penggemar kripto di Indonesia hingga Asia untuk memberikan wawasan, koneksi, dengan suasana berbeda.

Tujuannya untuk membuat adopsi serta industri kripto terus bertumbuh dan semakin besar.

INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar (Liputan6.com / Abdillah)

INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar (Liputan6.com / Abdillah)
INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar (Liputan6.com / Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya