Kabut Asap, Pesawat Rombongan Menag Berputar 1 Jam di Udara

Kabut asap di Palangkaraya semakin pekat, jarak pandang pun hanya 400 meter.

oleh Liputan6 diperbarui 01 Sep 2015, 02:30 WIB
Diterbitkan 01 Sep 2015, 02:30 WIB
Kabut Asap, Pesawat Rombongan Menag Berputar 1 Jam di Udara
Kabut asap di Palangkaraya semakin pekat, jarak pandang pun hanya 400 meter.

Liputan6.com, Palangkaraya - Kabut asap di Palangkaraya Senin 31 Agustus pagi semakin pekat, termasuk di kawasan Bandara Tjilik Riwut. Jarak pandang yang hanya 400 meter mengakibatkan pesawat Garuda yang ditumpangi rombongan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, terpaksa menunda pendaratan.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Senin (31/8/2015), selama sekitar satu jam, pesawat hanya berputar-putar di langit Palangkaraya. Pesawat akhirnya mendarat jam 8.50 Wita, mundur 1 jam dari jadwal. Pesawat lain yang jadwal penerbangannya terganggu antara lain pesawat rute Pontianak-Palangkaraya.

Tebalnya kabut asap yang tak hanya mengganggu bandara, tapi juga menyelimuti udara di Kota Palangkaraya. Kualitas udara pun dinyatakan tidak sehat. Meski sudah berlangsung hampir 2 bulan, kabut asap belum juga berkurang. Ini terjadi akibat kebakaran lahan gambut yang belum bisa diatasi.

Bahkan BPBD setempat mencatat sepanjang Agustus terdapat 1.200 titik api di seluruh wilayah Kalimantan Tengah. Dikhawatirkan jika tidak ada upaya serius, kebakaran lahan akan terus meluas jika musim kemarau terus berlanjut.

Kabut asap di Palembang juga berdampak pada penerbangan di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang. Bahkan jarak pandang sempat mencapai 500 meter, sehingga pesawat tidak berani mendarat. Beberapa jadwal penerbangan pun sempat ditunda. (Dan/Ado)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya