Menkeu Bambang Ingin Tinggal di Rusun Jadi Kebiasaan Warga RI

Perusahaan BUMN dan Kementerian Keuangan Gelar Bakti Sosial di Rusunawa Marunda, Jakarta Utara.

oleh Achmad Dwi Afriyadi diperbarui 21 Agu 2015, 11:50 WIB
Diterbitkan 21 Agu 2015, 11:50 WIB
Perusahaan BUMN dan Kementerian Keuangan Gelar Bakti Sosial di Rusunawa Marunda, Jakarta Utara.
Perusahaan BUMN dan Kementerian Keuangan Gelar Bakti Sosial di Rusunawa Marunda, Jakarta Utara (Foto: Achmad Dwi/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Lembaga di bawah Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menggelar program bakti sosial dalam rangkat HUT RI-70. Acara yang digelar di kawasan Rusunawa Marunda, Jakarta Utara, ini dihadiri Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro.

Bakti sosial tersebut berupa bazar sembako murah, fasilitas pelayanan kesehatan berupa pemeriksaan gratis, paket pengobatan, dan paket pengobatan kesehatan gigi.

Bambang menuturkan, dengan bantuan tersebut diharapkan akan memberikan bantuan yang nyata bagi penghuni rusunawa."Paling penting semua warga Marunda dapat manfaat dari bakti sosial," kata dia, Jakarta, Jumat (21/8/2015).

Menurut Bambang, bantuan tersebut memang tak seberapa besar. Akan tetapi diharapkan dapat meringankan beban hidup penghuni rusunawa.

Dia mengatakan, bantuan ini tidak hanya diberikan di Rusunawa Marunda namun untuk rusunawa yang lain. "Kami targetkan bakti sosial akan dilakukan membantu di rusunawa di wilayah Jabodetabek," tuturnya.

Dengan bantuan tersebut, masyarakat pun mendapat kemudahan tinggal di rusunawa. Harapannya, kegiatan ini menjadikan tinggal rusunawa merupakan hal yang lumrah tak berbeda dengan hidup di rumah tapak.

"Kita ingin kebiasaan tinggal rusunawa jadi kebiasaan umum," tandas dia.

Bakti sosial ini merupakan koordinasi dari beberapa peruhaan yakni PT Sarana Multigriya Finansial (Persero), PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero), PT Penjaminan Infrstruktur Indonesia (Persero), Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI), Lembaga Penjaminan Sosial (LPS), PT Geo Dipa Energi (Persero). (Amd/Gdn)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya