Liputan6.com, Jakarta - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyatakan percepatan izin investasi selama 3 jam merupakan salah satu upaya untuk mendorong perekonomian nasional. Dengan begitu, para investor pun tertarik untuk menanamkan modalnya.
Kepala BKPM Franky Sibarani mengatakan, dalam kondisi ekonomi yang melemah kepastian hukum merupakan hal utama yang dibutuhkan pelaku usaha.
"Dalam perlambatan ekonomi seperti sekarang dan melemahnya ekonomi global kita perlu kepastian hukum, salah satunya 3 jam," tuturnya saat mengunjungi kantor Liputan6.com di SCTV Tower, Jakarta, Jumat (2/10/2015).
Sejalan dengan itu, investor juga diberi kemudahan dalam hal pengurusan usaha seperti izin mendirikan bangunan (IMB) dan izin lingkungan yang selama ini butuh waktu panjang.
Caranya, para investor bisa memanfaatkan kawasan industri. Jadi, pelaku usaha bisa melakukan beberapa langkah sekaligus.
"Kita coba di kawasan industri tertentu ada izin prinsip yang didapatkan 3 jam. Dia datang kawasan yang ditetapkan, dia deal tanah, beli semen, tapi izinnya jalan, berjalan sambil diurus," jelasnya.
Akan tetapi, dia menekankan para investor tetap menerapkan pengolahan limbah yang baik. Kemudian menentukan standar baku mutu.
"Jadi pararel. Tapi tetap ada satu ketentuan harus mengelolah limbah, kawasan industri diharapkan sudah dapat izin amdal sebagai kawasan. Kemudian industri didalamnya tetap mengolah limbahnya. Yang pemerintah pegang standar baku mutunya," paparnya.
Franky menerangkan, target realisasi investasi pada tahun ini sebesar Rp 520 triliun dan sudah terealisasi sebanyak 50 persen semester I. Pihaknya meyakini, dengan percepatan izin mampu menembus angka Rp 530 triliun.
"Tahun depan lebih besar Rp 595 triliun besar sekali," tandas dia. (Amd/Ndw)
Izin Investasi 3 Jam Jadi Penawar Perlambatan Ekonomi
Kepala BKPM Franky Sibarani menilai percepatan izin investasi selama 3 jam merupakan salah satu upaya untuk dongkrak perekonomian nasional.
Diperbarui 02 Okt 2015, 21:44 WIBDiterbitkan 02 Okt 2015, 21:44 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Polisi Imbau Warga Tak Gunakan Mobil Bak Terbuka ke Lokasi Wisata saat Libur Lebaran
Di Bawah Rintik Hujan, Ritual Barong Ider Bumi 2025 Berlangsung Khidmat dan Meriah
Komisi III DPR: Arus Mudik 2025 Salah Satu yang Terlancar Sejak Tahun 2000
Resep Bistik Ayam, Alternatif Sajian untuk Tamu Saat Lebaran
Heboh Sepeda Motor Masuk Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi, Pengendara Mengaku Ikuti Aplikasi Maps
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Rabu 2 April 2025
Dapatkan Link Live Streaming Liga Inggris Nottingham Forest vs Manchester United, Sebentar Lagi Disiarkan Vidio
Jangan Ditunda, Ini Niat dan Tata Cara Qadha Puasa Ramadhan di Bulan Syawal 2025
Link Live Streaming Liga Inggris Arsenal vs Fulham, Mau Mulai di Vidio
Rano Karno Siapkan Pasukan untuk Antisipasi Banjir Rob di Pesisir Utara Jakarta
Ambulans Diduga Bawa 'Pasien' Berwisata Terobos Kemacetan Arus Mudik Pakai Strobo di Tol Bocimi
Saat Setan Menyesal Sekaligus Senang di Bulan Syawal, Buya Yahya Minta Muslim Waspada