Liputan6.com, Jakarta Sejumlah ruas jalan tol tengah dipercepat pembangunannya. Di 2017, ada beberapa ruas yang siap beroperasi. Apa saja
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyebutkan ruas tol yang siap beroperasi pada 2017 untuk tol Sumatera, yaitu Bakauheni-Terbanggi Besar dengan panjang ruas 140,93 Kilo meter (Km), kemudian tol Medan-Binjai dengan ruas 16,8 Km, dan Palembang- Indralaya dengan panjang ruas 22 Km.
"Palembang-Indralaya juga mudah-mudahan bisa dioperasikan," kata Basuki, di kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Senin (5/12/2016).
Advertisement
Basuki melanjutkan, untuk tol di Pulau Jawa yang akan beroperasi pada 2017 adalah Bawen-Salatiga dengan panjang ruas17,6 Km dan Solo-Ngawi dengan panjang ruas 90 Km.
"Mudah-mudahan nanti Bawen-Salatiga juga bisa, Solo-Ngawi melalui Kertosono juga kita operasikan pada tahun 2017 ini," tutur Basuki.
Menurut Basuki, dalam Rencana Pemerintah Jangka Menengah Nasional (RPJMN) ditargetkan pembangunan jalan tol sekitar 1.000 Kilo meter (Km), beroperasinya beberapa ruas tol tersebut dapat mendukung pencapaian target.
Hal ini ditambah dengan baru ditandatanganinya Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) antra Badan Usaha Jalan Tol (BPJT) dengan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) pembangunan ruas tol Jakarta - Cikampek II memiliki panjang 36 Km dan ruasKrian - Legundi-Bunder -Manyar (KLBM) Jawa Timur KLBM dengan panjang 38 Km.
"Kemudian yang sekarang ini PPJTnya ditandatangani, dari karawang sampai cikunir 36 km (Jakarta-Cikampek II), akan kita mulai pengerjaannya. Tapi akan dilakukan pelebaran dulu. Paling lama 3 bulan. Kemudian untuk KLBM 38 km. Sehingga dengan ini, mudah-mudahan program 1000 km jalan tol dalam RPJMN bisa tercapai. Jadi totalnya 36+38 = 75 km," tutup Basuki.