Liputan6.com, Jakarta - Berteman memang dapat dilakukan dengan siapa saja dan di mana saja. Meski begitu, Anda harus lebih berhati-hati saat memilih teman di kantor, karena tak semua pegawai dapat dipercaya.
Itu lantaran karir Anda dapat terancam jika bekerja di lingkungan orang yang tak dapat dipercaya. Mereka dapat melakukan apa saja yang dapat menjatuhkan karir Anda di hadapan atasan.
Baca Juga
Advertisement
Untuk itu, sebaiknya Anda mampu mengidentifikasi tipe pegawai seperti apa yang kini menjadi teman kantor Anda. Berikut tujuh tipe rekan kantor yang tak bisa dipercaya seperti dilansir dari laman Business Insider, Kamis (16/3/2017):
1. Tukang gosip
Hati-hati dengan rekan kerja yang senang bergosip. Dirinya tak akan peduli apakah itu kawan atau lawan selama topiknya menarik untuk dibicarakan dengan rekan lain di kantor.
Sedikit gosip di kantor memang hal yang wajar. Tapi jika teman Anda terus menerus menyebar gosip sebaiknya segera acuhkan.
2. Penjilat
Hubungan baik dengan bos merupakan hal yang sangat penting. Namun seringkali ada rekan kerja yang senang memberikan informasi negatif tentang temannya di kantor pada atasan.
Bahkan saat pegawai tersebut merupakan karyawan teladan di kantor, tapi tipe penjilat dapat melakukan banyak hal untuk menghancurkan kariernya.
3. Sering iri
Iri merupakan sikap yang bersifat universal. Namun jika sikap ini dimiliki salah satu rekan kerja Anda, persoalan besar akan muncul.
Rekan kerja yang mudah iri selalu menginginkan kesuksesan yang Anda raih, lebih unggul dari Anda dan senang menghancurkan hubungan baik.
Suka bohong
4. Suka bohong
Tentu saja, Anda tak boleh mempercayai rekan kerja yang senang berbohong. Jika Anda seringkali memergoki rekan kerja berbohong atau mencuri jasa Anda di kantor, mereka bisa saja tipe rekan kerja yang tak jujur.
Ingat, bahkan saat kebohongannya tak langsung berdampak pada Anda, itu cukup menjadi bukti karakter buruknya.
5. Senang merendahkan orang lain
Perhatikan orang-orang yang senang meremehkan kemampuan pegawai lain di kantor. Tak hanya senang merendahkan kemampuan orang lain, mereka dapat melakukan banyak hal untuk membuat rekannya terlihat tak mampu bekerja. Salah satunya bahkan dengan mencuri hasil kerja yang akan diserahkan ke atasan.