Tawarkan Lowongan CPNS 2018, Ini Pesan KKP kepada Calon Pelamar

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) membuka lowongan penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2018

oleh Agustina Melani diperbarui 22 Sep 2018, 17:30 WIB
Diterbitkan 22 Sep 2018, 17:30 WIB
CPNS Kementerian Kelautan dan Perikanan
Peserta mengantre untuk pendaftaran ulang ujian CPNS Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di Jakarta, Minggu (8/10). Pembukaan lowongan CPNS ini dalam rangka mengisi kekosongan 41 jabatan pada Kantor Pusat dan UPT di KKP. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) membuka lowongan penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2018 atau disebut CPNS 2018. Diharapkan para calon pelamar dapat jaga dedikasi, komitmen dan integritas. Hal ini tanpa kesampingkan kecerdasan intelektual

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) membuka 465 formasi bagi putra/putri Indonesia yang siap berkompetensi dalam seleksi CPNS 2018. Rincian formasi tersebut antara lain sebanyak 318 formasi terbuka bagi kategori umum, 135 formasi bagi lulusan cumlaude, lima formasi untuk penyandang disabilitas, dan tujuh formasi untuk putra/putri Papua dan Papua Barat.

Sekretaris Jenderal KKP, Nilanto Perbowo, berpesan kepada para calon pelamar agar tetap menjaga dedikasi, komitmen dan integritas, tanpa mengesampingkan kecerdasan intelektual yang dapat dibuktikan dengan ijazah pendidikan.

"Dalam perjalanan karir yang akan membedakan adalah kesungguhan dedikasi, komitmen, dan integritas. Tiga ini akan membuat setiap orang berbeda satu sama lain," ujar dia seperti dikutip dari keterangan tertulis, Sabtu (22/9/2018). 

"Mental, niat, dan semangat juga harus disiapkan. Kita harus dapat mengubah bangsa menjadi salah satu bangsa yang kuat. Supaya pemerintah ini menjadi lebih baik, dengan memiliki pegawai yang lebih tangkas, lebih cermat, dan lebih cerdas," tambah dia. 

Terkait hal ini, Panitia Seleksi mengundang seluruh masyarakat lulusan S2, S1, D-IV, DIII, dan SMA/SMK/SUPM yang professional, berintegritas, serta memenuhi syarat lainnya untuk mendaftarkan diri. Informasi mengenai pendaftaran dan ketentuan lainnya mengenai penerimaan CPNS KKP, dapat diakses melalui http://ropeg.kkp.go.id/.

Pelaksanaan seleksi CPNS 2018 dilaksanakan tanpa memungut biaya apapun. Untuk itu, masyarakat diminta tidak mempercayai pihak-pihak yang menawarkan bantuan kelulusan dalam setiap tahapan seleksi dengan keharusan menyediakan sejumlah uang atau imbalan lainnya. Sebab kelulusan peserta hanya dapat dinilai dari prestasi di setiap tahapan seleksi yang dilalui peserta. 

Sebelumnya, informasi mengenai pembukaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 telah diumumkan. Pendaftaran akan dibuka secara serentak bersamaan dengan 71 instansi lain melalui laman sscn.bkn.go.id dan dimulai pada 26 September hingga 10 Oktober 2018 mendatang.

 


BKN: Pendaftaran CPNS 2018 Tetap Dibuka 26 September

CPNS Kementerian Kelautan dan Perikanan
Peserta mengantre untuk pendaftaran ulang ujian CPNS Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di Jakarta, Minggu (8/10). Pembukaan lowongan CPNS ini dalam rangka mengisi kekosongan 41 jabatan pada Kantor Pusat dan UPT di KKP. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Sebelumnya, Badan Kepegawaian Negara (BKN) yakin proses pendaftaran seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS 2018 bisa dibuka pada 26 September 2018.

Menurut catatan BKN pada Kamis, 20 September kemarin, dari total 76 kementerian dan 515 pemerintah daerah yang berpartisipasi dalam seleksi CPNS ini, baru ada 72 instansi yang memberikan formasi untuk ditayangkan pada portal sscn.bkn.go.id.

Kepala BKN Bima Haria Wibisana menyatakan, masa pendaftaran idealnya memang baru dibuka setelah formasi final CPNS 2018 dari seluruh instansi sudah masuk.

"Kenapa begitu? Karena masyarakat atau pendaftar bisa search pendidikannya, formasi atau lokasi yg dia inginkan (di situs SSCN). Kenapa kita berikan batas waktu 26 september? Supaya semua instansi ini cepat-cepat meng-input datanya," terangnya di Jakarta, Jumat 21 September 2018.

Dia juga menambahkan, jumlah instansi yang telah memasukan datanya kini terus meningkat. "Sekarang ini kayaknya tambah lagi deh. Itu tiap menit saya rasa tambah terus," sambungnya.

Meski begitu, ia pun mencermati, memang tidak mudah dan tak boleh asal dalam mempublikasi formasi akhir. "Kalau salah nanti akan menjadi urusan dan muncul pengaduan lagi," tambahnya.

Namun, Bima yakin, proses panjang terkait perekrutan aparatur sipil negara baru ini bakal berakhir sesuai target awal. Salah satunya, membuka proses pendaftaran pada 26 September 2018.

"Saya harap tanggal 26 September nanti semua formasi sudah masuk. Jadi sudah bisa diakses untuk melakukan pendaftaran," ujar dia.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya