Pembangunan Embung Rawa Sari di Tarakan Rampung

Embung menjadi solusi terbaik untuk memasok kebutuhan air baku di Tarakan

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 03 Apr 2020, 10:31 WIB
Diterbitkan 03 Apr 2020, 10:31 WIB
Embung Rawa Sari yang terletak di Kelurahan Karang Harapan, Kecamatan Tarakan Barat, Kota Tarakan, Kalimantan Utara.
Embung Rawa Sari yang terletak di Kelurahan Karang Harapan, Kecamatan Tarakan Barat, Kota Tarakan, Kalimantan Utara (dok: PUPR)

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan III Direktorat Jenderal Sumber Daya Air telah menyelesaikan pembangunan Embung Rawa Sari yang terletak di Kelurahan Karang Harapan, Kecamatan Tarakan Barat, Kota Tarakan, Kalimantan Utara.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, untuk saat ini embung menjadi solusi terbaik untuk memasok kebutuhan air baku di Tarakan, karena curah hujan cukup tinggi sepanjang tahun.

"Setiap tahun curah hujan cukup tinggi, karena Tarakan berhadapan dengan laut lepas," kata Menteri Basuki dalam keterangan tertulis, Jumat (3/4/2020).

Waduk ini memiliki luas genangan 3,22 hektar dengan kapasitas tampung 112 ribu m3 yang dilengkapi jaringan perpipaan sepanjang 4 km, diameter 40 cm, dan dilengkapi 2 unit pompa sebagai pemenuhan kebutuhan air baku rumah tangga perkotaan dan industri di Kota Tarakan dengan debit pengambilan sebesar 100 liter per detik.

Pembangunan Embung Rawa Sari tersebut dilakukan secara bertahap dengan menggunakan total dana sebesar Rp 68,44 miliar dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun anggaran 2016–2018.

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Dikerjakan 3 Tahap

Embung Rawa Sari yang terletak di Kelurahan Karang Harapan, Kecamatan Tarakan Barat, Kota Tarakan, Kalimantan Utara.
Embung Rawa Sari yang terletak di Kelurahan Karang Harapan, Kecamatan Tarakan Barat, Kota Tarakan, Kalimantan Utara.(dok: PUPR)

Embung Rawasari dikerjakan selama 3 tahap. Pekerjaan Tahap I melalui APBN 2016 meliputi pembangunan tiang pancang pada bangunan tubuh embung, tiang pancang pada bangunan pelimpah, bangunan inlet, tiang pancang pada bangunan tanggul, serta pekerjaan bangunan inlet.

Untuk tahap II melalui APBN 2017 pekerjaannya meliputi tubuh embung dan area genangan, bangunan pelimpah, tanggul, bangunan intake, bangunan rumah ganset, serta bangunan rumah jaga.

Sedangkan untuk tahap III melalui APBN 2018 pekerjaan meliputi lanjutan pekerjaan tubuh embung dan area genangan, bangunan inlet, gerbang dan portal, pos jaga, pompa, dan landscape.

Adapun kontraktor pelaksana lanjutan pembangunan Embung Rawasari tahap III yakni PT Farrel Siak Perdana dengan supervisi PT Celebes Pratama.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya