Jumlah Penumpang di Bandara Soetta Capai 40 Persen dari Angka Sebelum Pandemi

Pergerakan penumpang di Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang mulai meningkat.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 04 Sep 2020, 17:50 WIB
Diterbitkan 04 Sep 2020, 17:50 WIB
FOTO: Cegah Corona, Calon Penumpang di Bandara Soetta Pakai APD
Sejumlah calon penumpang pesawat menggunakan alat pelindung diri (APD) di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten, Senin (11/5/2020). Calon penumpang menggunakan APD untuk melindungi diri dari penularan virus corona COVID-19. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Pergerakan penumpang di Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang  mulai meningkat. Saat ini jumlah penumpang di Bandara Soetta telah mencapai 40 persen dari angka normal sebelum pandemi Covid-19.

"Selama tiga bulan ini pergerakan penumpang meningkat, kalau dilihat dari data sampai hari ini, sudah di angka 38 ribuan," ungkap Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta, Agus Haryadi, saat ditemui di Terminal 3 Bandara Soetta, Jumat (4/9/2020).

Kemudian, untuk trafik pesawat di Bandara Soetta juga ada kenaikan, yakni sebesar 450 sampai 480 per hari. Artinya, lanjut Agus, posisi saat ini meski belum menyentuh angka normal sebelum pandemi Covid-19, posisi pergerakan saat ini sudah 35 sampai 40 persen dari rata-rata pergerakan saat situasi normal.

Meski begitu, Agus memprediksi, bila dua bulan ke depan akan memasuki fase low-season. Sebelum masuk puncak trafik lagi di akhir tahun atau bulan Desember.

"Di dua bulan kedepan, low season. Tren yang kami amati. Nanti ada pergerakan lagi di Desember untuk natal dan tahun baru," ungkap Agus.

Dia pun menargetkan, bila pada liburan akhir tahun nanti angka pergerakan penumpang dan pesawat di Bandara Soetta bisa sampai 50 persen dari angka normal.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

Berikan Masker untuk Penumpang

Denda Pelanggar Masker di DKI Jakarta
Petugas gabungan menggelar Operasi Tertib Masker (Tibmask) di kawasan Sunter, Jakarta, Kamis (3/9/2020). Dari total sanksi denda PSBB transisi di Jakarta yang mencapai Rp4 Miliar, Rp2,1 Miliar diantaranya merupakan denda pelanggar tidak menggunakan masker di Ibu Kota. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Sementara, memperingati Hari Pelanggan Nasional (HPN), managemen AP II membagikan ribuan masker kepada penumpang.

"Kami bagikan untuk para penumpang, dan kami inginkan mereka tetap aman, nyaman dan tetap sehat selama bepergian dengan pesawat," ujarnya.

Selain masker, manajemen juga memperlihatkan parade budaya untuk menghibur para penumpang. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya