Jaga Ketahanan Pangan, BGR Logistics Target Luncurkan NCDC Mei 2021

Khusus untuk pangan, BGR Logistics juga sudah mengimplementasikan sistem dashboard ketahanan pangan di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 30 Mar 2021, 17:21 WIB
Diterbitkan 30 Mar 2021, 17:21 WIB
Kantor Pusat PT Bhanda Ghara Reksa (Persero) atau BGR Logistics. (bgrlogistics.id)
Kantor Pusat PT Bhanda Ghara Reksa (Persero) atau BGR Logistics. (bgrlogistics.id)

Liputan6.com, Jakarta PT Bhanda Ghara Reksa (Persero) atau BGR Logistics target untuk meluncurkan Pusat Data Komoditas Nasional atau National Commodity Data Center (NCDC) pada Mei 2021.

"Kita akan punya NCDC, National Comodity Data Center yang akan segera kita luncurkan Mei besok," kata Direktur Pengembangan Usaha & Sistem Informasi BGR Logistics Tri Wahyundo Hariyatno di Kantor Pusat BGR Logistics, Selasa (30/3/2021).

Tri mengatakan, pusat data tersebut nantinya akan bisa diterapkan baik untuk komoditas pangan maupun non-pangan. Kehadiran NCDC disebutnya bakal menjaga ketahanan pangan nasional.

"Ini adalah ultimate goalnya kalau terkait dengan pangan. Makanya sektor pangan ini hanya salah satu dari kompetensi BGR," ujarnya.

Jika diizinkan, Tri melanjutkan, BGR Logistics melalui NCDC hendak mengintegrasikan seluruh data transaksi yang terdapat di gudang pangan seluruh Indonesia.

"Sementara yang kita fokuskan adalah bagaimana caranya mengambil seluruh data transaksi gudang yang dimiliki oleh klaster pangan dan Bulog. Jadi ini merupakan suatu representasi ketahanan pangan yang ada di indonesia," ungkapnya.

Terkait logistik, BGR Logistics telah menghimpun big data berbasis komunitas bisnis dan IT. "Kenapa NCDC akan diluncurkan? Karena hal tersebut tinggal didorong saja," sambungnya.

Khusus untuk pangan, BGR Logistics juga sudah mengimplementasikan sistem dashboard ketahanan pangan di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat.

"Saat ini kita sudah mendeteksi seluruh hasil pertanian, peternakan dan perikanan yang dimasukkan ke dalam sebuah sistem milik Pemprov Jawa Barat," pungkas Tri.

KAI Jalin Kerja Sama Logistik dengan BGR, Termasuk Angkut Limbah Bahan Berbahaya

Rail Express, Alternatif Jasa Distibusi Logistik Aman dan Terjangkau di Tengah Pandemi Covid-19
Rail Express menggunakan kereta bagasi yang dijalankan khusus sebagai KA Parcel One Night Service (ONS) maupun dirangkaikan pada KA Barang Hantaran Potongan (BHP).

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI dan PT Bhanda Ghara Reksa (BGR) menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) untuk menjalin kerja sama di bidang logistik dan pergudangan. Penandatanganan MoU tersebut dilakukan oleh Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo dan Direktur Utama BGR, M. Kuncoro Wibowo di Kantor Pusat KAI, Bandung, Jumat (5/3/2021).

MoU tersebut merupakan komitmen dan landasan bagi kedua perusahaan untuk melaksanakan kegiatan pemanfaatan layanan jasa yang dimiliki kedua perusahaan, yaitu pengiriman angkutan barang dengan kereta api untuk menunjang bisnis BGR, pengusahaan aset milik KAI, pemanfaatan pergudangan dan depo kontainer milik BGR, melakukan integrasi logistik termasuk angkutan limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) dan non B3, serta melakukan optimalisasi sumber daya kedua perusahaan.

Selain itu, pada hari ini dibentuk pula Tim Bersama yang terdiri dari pegawai KAI dan BGR dalam rangka menindaklanjuti MoU tersebut. Adapun tugas dari Tim Bersama tersebut adalah menyiapkan rencana kerja, data dan informasi, usulan skema bisnis, serta melakukan koordinasi dengan instansi dan lembaga yang terkait dengan rencana dan implementasi kerja sama sinergi logistik dan pergudangan.

Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo, mengatakan bahwa kolaborasi antar BUMN ini bertujuan meningkatkan nilai kedua perusahaan, anak perusahaan, serta afiliasi kedua perusahaan dengan prinsip saling menguntungkan.

"Hari ini kita menandatangani MoU sekaligus tim kerja. Ayo kita segera jalankan dengan cepat kerja sama ini untuk memberikan suatu nilai tambah bagi kedua perusahaan," kata Didiek dalam keterangan resminya pada Jumat (5/3/2021).

Ia menilai kolaborasi yang dibangun dengan kombinasi keunggulan di masing-masing pihak, akan terbangun kolaborasi efisiensi yang berkelanjutan.

"Saya harapkan apa yang kita lakukan pada hari Jumat ini mendapatkan barokah dan memberikan manfaat bagi kedua perusahaan," tutur Didiek.

Sementara Direktur Utama BGR M. Kuncoro Wibowo mengatakan sinergi ini sebagai fondasi penting untuk saling melengkapi dan memberikan yang terbaik. Ia berharap kerja sama ini dapat berjalan dengan lancar dan bermanfaat.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya