Sederet Persiapan Menperin Jelang KTT G20 Bali 2022

Indonesia terus bersiap menghadapi KTT G20 di Bali pada 2022. Salah satunya yang mempersiapkan adalah Menteri Perindustrian Agus Gumiwang

oleh Arief Rahman H diperbarui 08 Nov 2021, 17:46 WIB
Diterbitkan 08 Nov 2021, 17:46 WIB
Menperin Agus Gumiwang
Menperin Agus Gumiwang. Dok: Kementerian Perindustrian

Liputan6.com, Jakarta Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan gelaran Regional Conference in Industrial Development (RCID) kali kedua di indonesia merupakan persiapan menuju bahasan perindustrian pada G20 mendatang.

“Menurut pandangan kami, ini akan jadi tonggak penting bagi Indonesia menuju persiapan pertemuan Trade Industry and Investment Working Group atau TIIWG yang jadi bagian dalam konferensi KTT G20 mendatang,” katanya dalam konferensi pers 2nd RCID, Senin (8/11/2021).

Agus menyebut, momentum ini juga tepat bahwa Kementerian Perindustrian menjadi host dalam gelaran TIIWG mendatang. Jadi, pada forum bersama dengan anggota United Nation Industrial Development Organization (UNIDO) ini akan membahas masukan dari negara anggota UNIDO di Asia-Pasifik.

“RCID kedua ini kami kemas sebagai forum pendahuluan untuk membahas isu prioritas sekitar industri dan mendapatkan masukan dari negara-negara Asia-Pasifik dari anggota UNIDO yang bukan anggota G20, yang nantinya akan kami perjuangkan, kami angkat di forum G20,” tutur Menperin Agus.

Ia juga mengatakan, dalam pembahasannya nanti, diluar dari pembahasan empat tema besar, akan dibahas mengenai penerapan industri 4.0 terhadap pemulihan ekonomi. Lalu isu tentang penciptaan ekosistem transformasi digital untuk percepatan penerapan industri 4.0.

Lalu isu industri 4.0 untuk pemberdayaan Industri Kecil dan Menengah (IKM). Kemudian penciptaan ekonomi hijau atau ekonomi sirkular, kolaborasi regional dalam rangka penerapan industri 4.0 serta pembangunan industri yang inklusif dan berkelanjutan di masing-masing negara anggota UNIDO.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tema Besar

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Jumat (5/6/2020). (Dok Kemenperin)
Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Jumat (5/6/2020). (Dok Kemenperin)

Kementerian Perindustrian kembali mengadakan Regional Conference in Industrial Development (RCID) di Indonesia. Pada kali kedua ini, Kemenperin akan membahas empat tema besar dengan negara-negara perwakilan anggota United Nation Industrial Development Organization (UNIDO).

Menperin Agus Gumiwan Kartasasmita menuturkan 2nd RCID ini akan dilakukan pada 10-11 November 2021 mendatang dengan mendatangkan beberapa perwakilan pejabat negara dan pelaku industri.

Menperin Agus menyebut, ada empat tema besar yang akan dibahas dalam forum regional Asia-Pasifik tersebut. Yakni, peningkatan partisipasi industri kecil dan menengah pada rantai pasok global. Kedua, penguatan sumber daya manusia terutama sektor industri.

“Ketiga, strategi transisi industri menuju industri hijau dan ekonomi sirkular, dan keempat optimalisasi pemanfaatan sumber daya alam yang berkelanjutan. Ini termasuk pada downstream atau hilirisasi yang berkelanjutan,” paparnya dalam Konferensi Pers The 2nd RCID, Senin (8/11/2021).

Ia menambahkan dengan empat tema yang dibahas tersebut dalam forum ini, diharapkan mampu sebagai ajang promosi kerja sama lebih lanjut dalam menghadapi tantangan dunia industri kedepannya. Selain itu juga sebagai untuk mengambil peluang yang ada dalam industri 4.0.

“Pentingnya juga menciptakan a fair level playing field dan knowledge sharing, dari negara yang lebih maju yang ekonomi dan teknologinya yang lebih maju,” kata dia.

Ia juga menyebutkan gelaran ini jadi salah satu upaya bagi pemerintah indonesia dalam membina kerja sama di Asia Pasifik untuk memanfaatkan implementasi industri 4.0 untuk industri yang inklusif dan berkelanjutan.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya