Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengunjungi Raja Dangdut Rhoma Irama di Studio Soneta Record, di Depok, Selasa, (17/05/2022). Dalam kunjungan ini Airlangga Hartarto memberikan kado spesial untuk Bang Rhoma Irama.
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Perkeonomian ini memberikan “head” gitar khusus kepada Legenda dangdut Indonesia. Selama ini Rhoma Irama dikenal dengan gitar buntung atau tanpa “head”.
Baca Juga
“Ini kita kasih special gift untuk melengkapi Bang Haji. Ini kepalanya. Karena selama ini gitarnya kan buntung, maka kita lengkapi kepalanya,” kata Airlangga, saat berkunjung ke Studio Soneta Record, di Depok, Selasa, (17/05/2022)
Advertisement
Head gitar khusus ini pun diterima Rhoma dengan senang hati. Airlangga memberikan head gitar khusus ini sebagai simbol untuk melengkapi gitar Rhoma.
“Ini melambangkan kehidupan tidak boleh terputus. Harus ada keberlangsungan. Ini penuh arti. Hidup ini harus utuh, gak boleh terpotong-potong. Nah ini simbolnya,” ujar Airlangga sembari menunjuk head gitar yang diberikan kepada Rhoma Irama.
Hubungan Airlangga dan Rhoma Irama sendiri semakin akrab sejak pedangdut yang akrab disapa Bang Haji itu kembali ke Partai Golkar. Rhoma pernah menghadiri acara buka puasa dengan PPK Kosgoro pada 25 April yang juga dihadiri Airlangga.
Dalam pertemuan itu di studio Soneta, Airlangga secara khusus juga menunjukkan kaos bergambar Rhoma Irama dengan bertuliskan FORSA atau Fans of Rhoma and Soneta, yang menunjukkan jika Menko Perekonomian RI itu juga adalah salah satu fans dari Raja Dangdut dan Grup Soneta.
Rhoma pun menyambut ketulusan Airlangga ini dengan jabat erat. Ini menandakan hubungan yang terbangun erat antara Si Raja Dangdut dan Airlangga yang dicalonkan menjadi presiden di Pilpres 2024 oleh Partai Golkar.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Golkar, PAN, dan PPP Sepakat Koalisi untuk Pemilu 2024
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, dan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa melakukan pertemuan di Rumah Heritage Jakarta, Kamis (12/5/2022) malam.
Usai pertemuan yang berlangsung satu setegah jam itu, Airlangga menyatakan bahwa ketiga partai politik ini sepakat berkoalisi untuk Pemilu 2024. Adapun nama koalisinya adalah Koalisi Bertiga Bersatu.
“InsyaAllah (2024 bareng), namanya juga bertiga bersatu. Jadi bertiga bersatu, bersatunya itu adalah beringin, matahari, dan kabah,” kata Airlangga usai pertemuan, Jakarta, Kamis malam.
Airlangga menyebut, koalisi itu nantinya bukan hanya setingkat Pilpres, tapi juga hingga Pilkada. “Jadi kerja sama tiga partai ini mulai dari nasional, provinsi, kabupaten, kota dan kita mulai menyamakan program dan nanti,” kata dia.
“Tentunya kita akan belerja sama ke depan untuk mengawal agenda-agenda politik ke depan. Termasuk dalam pemilu nanti di 2024,” tambah Airlangga Hartarto.
Menko Perekonomian itu juga akan memerintahkan anak buahnya untuk bekerja sama dengan PAN dan PPP di tingkat daerah.
“Kami secara khusus dari Partai Golkar, meminta dan menginstruksikan kepada seluruh jajaran partai Golkar, baik tingkat provinsi, kabupaten, kota untuk menindaklanjuti pertemuan ini, dengan juga kerjasama dengan PAN dan PPP,” ucapnya.
Ia berharap kerja sama ketiga parpol bisa mendorong persatuan bangsa dan hindarkan politik identitas. “Semoga kerja sama ini mendapatkan ridho Allah SWT, karena kita akan mendorong persatuan dan menegasikan risiko akibat dari politik identitas,” pungkasnya.
Advertisement
Sinyal Koalisi
Ketiga ketua umum partai politik (parpol) ini sempat melontarkan sinyal koalisi saat bertemu di Rumah Heritage Jakarta, Kamis (12/5/2022).
Berdasarkan pantuan, ketiganya memulai pertemuan dengan berbincang santai di ruang tamu bagian depan Rumah Heritage. Airlangga duduk di tengah, di sebelah kirinya ada Zulhas yang menggunakan peci dan kemeja putih, serta kanannya ada Suharso yang mengenakan batik berwarna dasar putih.
Di depannya, ada para pendamping ketua umum. Yaitu Wakil Ketua Umum PAN Asman Abnur, politikus PPP Mardiono, juga Sekjen Golkar Lodewijk F Paulus dan Bendum Golkar Dito Ganinduto.
Setelah berbincang santai, ketiga bersulang. Mengangkat cangkir kecil berisikan teh lemongrass ketiganya kompak menyampaikan pesan bernada koalisi.
"Kita ini bertiga dan bersatu," ucap Airlangga di lokasi.
Usai Airlangga menyampaikan kata, ditimpali oleh Zulhas lalu terakhir ada Suharso.
"Koalisi perkuat persatuan," kata Zulhas.
"Untuk melanjutkan pembangunan," sambung Suharso.
Melanjutkan memberikan pernyataan, Airlangga menyampaikan sebuah pesan yang mengambil analogi lambang partai, yaitu pohon beringin, matahari, dan Kabah.
"Bersatu adalah beringin, surya alam, dan baitullah. Jadi kalo pohon beringin harus disinari oleh matahari, dia akan menjadi hijau dan kalau sudah tumbuh bisa sama-sama membangun dan melanjutkan mendapatkan Ridha Allah SWT," kata Airlangga.
Setelah itu, ketiganya melanjutkan pertemuan di ruangan di dalam Rumah Heritage. Pertemuan digelar secara tertutup dan masih berlangsung.