Liputan6.com, Jakarta Jelang libur natal 2022, mobil tercebur di Dermaga II Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten. Tragedi itu terjadi saat mobil berisikan dua penumpang itu akan masuk ke dalam kapal KMP Shalem, dengan tujuan Pelabuhan Bakauheni, Lampung.
Korban diselamatkan personel Basarnas Banten, dibantu Polairud Polda Banten, dan petugas lainnya. Penumpang yang diselamatkan terlebih dahulu bernama Yunianto Permono, langsung dibawa ke RSKM untuk mendapatkan perawatan medis.
Sedangkan korban wanita, Khosah, sempat diberi pertolongan awal untuk memuntahkan air laut yang ditelan. Kemudian dibawa ke Puskesmas Pulomerak, selanjutnya mendapatkan perawatan medis di RSKM.
Advertisement
Artikel mengenai kronologi mobil tercebur ke laut di Pelabuhan Merak ini menjadi salah satu artikel yang banyak dibaca. Selain itu masih ada beberapa artikel lain yang layak untuk disimak.
Lengkapnya, berikut ini tiga artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Senin 26 Desember 2022:
1. Kronologi Mobil Tercebur ke Laut di Pelabuhan Merak Banten
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengonfirmasi terjadinya insiden mobil tercebur dari KMP Shalem milik operator swasta Surya Timur Lines saat proses muat di sideramp dermaga 2 Pelabuhan Merak, Banten pada Jumat (23/12) pukul 21.45 WIB.
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin menyampaikan bahwa insiden mobil tercebur ke laut terjadi saat KMP Shalem tengah melakukan proses pemuatan. Selanjutnya, terjadi pergerakan kapal sehingga kendaraan yang tepat berada di lidah sideramp, terjatuh ke laut.
2. Syarat Terbaru Naik Kereta Api di Libur Natal dan Tahun Baru, Catat!
Selama libur Natal dan Tahun Baru 2022/2023, KAI Daop 1 Jakarta mengingatkan kembali kepada seluruh penumpang kereta api jarak jauh agar memperhatikan aturan Vaksin terbaru yang berlaku saat ini.
Hal ini khususnya perubahan syarat naik kereta api bagi usia anak 6 s.d 12 tahun dimana saat ini anak pada usia tersebut yang belum di vaksin tetap dapat naik kereta api dengan syarat memiliki surat keterangan belum mendapatkan vaksinasi dari Puskesmas/fasilitas pelayanan Kesehatan dengan alasan tertentu atau harus didampingi oleh orang dewasa yang telah mendapatkan vaksinasi booster.
Advertisement
3. Cetak Sejarah, Ciawi dan Sukamahi Jadi Bendungan Kering Pertama di Indonesia
PT Indra Karya (Persero) sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang konsultan konstruksi, terlibat dalam proses penyelesaian dua bendungan kering pertama di Indonesia yaitu Bendungan Ciawi dan Bendungan Sukamahi.
Direktur Utama PT Indra Karya (Persero) Gok Ari Joso Simamora mengatakan, bahwa proyek Bendungan Ciawi dan Sukamahi ini berhasil berkat kolaborasi BUMN yang konsisten dan peran aktif kapasitas masing-masing pihak.
“Kolaborasi ini melibatkan kontraktor dan konsultan BUMN yakni PT Brantas Abipraya (Persero) sebagai Kontraktor dan PT Indra Karya (Persero) sebagai Konsultan Supervisi yang bertugas menjaga kualitas dari pelaksanaan pekerjaan melalui pengawasan di lapangan,” kata Gok Ari, Minggu (25/12/2022).