Buka Lapangan Kerja, Cak Imin Target Perkuat Investasi Padat Karya

Cawapres nomor urut 1 Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin melihat transparansi investasi saat ini masih sangat tertutup. Padahal, salah satu tujuan investasi yakni menciptakan lapangan kerja lewat investasi padat karya.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 22 Des 2023, 20:25 WIB
Diterbitkan 22 Des 2023, 20:25 WIB
Calon Wakil Presiden Muhaimin Iskandar atau Cak Imin Ditemani Capres Anies Baswedan.
Calon Wakil Presiden Muhaimin Iskandar atau Cak Imin telah tiba di arena debat cawapres perdana di JCC Senayan, Jakarta, Jumat (22/12/2023). Tampak ditemani oleh Capres Anies Baswedan. (Foto: Liputan6.com/Radityo Priyasmoro).

Liputan6.com, Jakarta - Cawapres nomor urut 1 Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menilai investasi jadi salah satu hal terpenting bagi pertumbuhan ekonomi. Namun, pemasukan investasi juga butuh kepercayaan dari sisi internasional dan dalam negeri, yakni lewat kepastian hukum dan terjaganya kestabilan usaha.

Di sisi lain, ia melihat transparansi investasi saat ini masih sangat tertutup. Padahal, salah satu tujuan investasi yakni menciptakan lapangan kerja lewat investasi padat karya.

"Investasi juga masih sangat tertutup. Kita ingin investasi sangat terbuka dan tidak hanya berkonsentrasi kepada investasi yang menumpuk pada sektor2 tertentu atau padat modal," ujar Cak Imin di Debat Cawapres, Jumat (22/12/2023).

"Kita ingin menggeser investasi ke padat karya yang bisa melibatkan seluruh anak bangsa mendapat pekerjaan, di sisi lain investasi yang transparan akan membuka akses usaha kecil dan menengah untuk terlibat dalam proses investasi yang masuk," bebernya.

Selain itu, ia ingin agar investasi bisa masuk ke sektor UMKM. Untuk itu, Cak Imin menilai pelaku usaha UMKM pun harus memperkuat kapasitas dan kualitas produksinya.

"Sekaligus tanggung jawab pemerintah meyakinkan sekaligus memberikan kemampuan pemasaran untuk meyakinkan para calon investor," imbuh dia.

Terpenting, Cak Imin kembali menegaskan kepastian hukum jadi unsur terpenting dalam menjaring investasi. Sehingga tak membuat investor ragu untuk menanamkan modalnya di Tanah Air.

"Paling penting dari itu kepastian hukum. Termasuk di antaranya jaminan agar investasi tidak disalahgunakan dan jadi beban baru. Dalam artian, investasi mengandung kecurigaan kerugian," tuturnya.

Prabowo-Gibran Bakal Perbanyak Inkubasi Supaya UMKM Naik Kelas

Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di arena debat cawapres perdana di JCC Senayan, Jakarta, Jumat (22/12/2023). (Foto: Tangkapan layar dari Youtube KPU).

Calon wakil presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka menuturkan, ia dan calon presiden (capres) Prabowo Subianto akan meningkatkan inkubasi sehingga mendorong usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) naik kelas.

"UMKM menjadi PR kita ke depan. Perbanyak inkubasi sehingga UMKM naik kelas. Kita dampingi packing, branding. Sudah selesai bantu permodalan,” tutur Gibran saat debat cawapres 2024, Jumat (22/12/2023).

 Debat cawapres pada Jumat, 22 Desember 2023 mempertemukan tiga cawapres yakni Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka dan Mahfud MD.

Pada debat kedua tersebut, tema yang diangkat antara lain ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital, keuangan, investasi pajak, perdagangan, pengelolaan APBN-APBD,infrastruktur dan perkotaan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya