Ganti Menkeu, Indonesia Buka Peluang Beli Saham Newmont

Pergantian Menteri Keuangan dari Agus Martowardojo ke penerusnya Chatib Basri diperkirakan membuka peluang dan harapan baru bagi pemerintah mengajukan kembali usulan pembelian 7% saham divestasi PT Newmont Nusa Tenggara.

"Pergantian pejabat Menteri Keuangan membuka peluang baru bagi pemerintah untuk membeli 7 % saham Newmont," kata Founder Katadata Lin Che Wei, di Kantornya, Jakarta, Rabu (17/2013).

Che Wei yakin pemerintah bakal memperoleh banyak manfaat jika memutuskan membeli 7% saham Newmont yang rencananya dilakukan melalui Pusat Investasi Pemerintah (PIP). Salah satu diantara keuntungan itu adalah PIP akan mendapatkan alokasi satu orang di dewan komisaris, serta bisa mengawasi kinerja dan meminta berbagai dokumen sebagai pemegang saham.

"PIP hanya bisa mengalihkan saham ke pihak yang distujui Newmont dengan jaminan harga diatas harga pembelian atau harga pasar, jika saat IPO harga saham lebih kecil dari harga saat pembelian oleh PIP, Newmont berjanji akan membayar selisihnya," jelasnya.

Selain itu, kepemilikan saham Newmont juga bakal memberikan keuntungan ekonomi bagi pemerintah pusat, salah satunya adalah mengoptimalkan penguasaan sumber daya alam sesuai dengan amanat Pasal 33 UUD 1945. Keuntungan tersebut diantaranya pendapatan negara yang naik lebih tinggi berasal dari pajak, royalti dan dividen yang didapatkan dari kegiatan Newmont selama ini.

"Keuntungan capital gain dari kenaikan harga saham, potensi penambahan cadangan emas dan tembaga," pungkasnya.(Pew/Shd)