Pindah Sirkuit, Tim Riser Shadaff Rebut 2 Podium

Tim Riser Shadaff mampu maksimal di tengah beberapa kendala yang didapatkan.

oleh Defri Saefullah diperbarui 20 Apr 2015, 00:37 WIB
Diterbitkan 20 Apr 2015, 00:37 WIB
Senna Noor
Senna Noor saat tampil di AMC Malaysia (istimewa)

Liputan6.com, Sepang: Tim Riser Shadaff KratingDaeng APD mendapatkan berkah di seri kedua kejuaraan Gokart Asian Max Challenge (AMC). Senna Noor dan kawan-kawan berhasil merebut dua podium.

Awalnya kejuaraan digelar di Sirkuit UniMap Perlis, Malaysia tapi dipindahke Sirkuit Internasional Karting Sepang, Malaysia, Sabtu-Minggu (18-19/4/2015). Ini menguntungkan Tim Riser ShaDaff karena sudah terbiasa dengan sirkuit ini.

Alhasil, Tim yang diperkuat empat pembalap yakni M. Senna Noor, Barrichello Noor,Sergio Noor serta Adrian Hassan berhasil rebut 2 podium lewat Senna dan Barrichello. Senna meraih gelar juara di kelas DD2 setelah bersaing ketat dengan Melvin Moch (Malaysia) dan Ricky Tanioka (Jepang).

Senna sesungguhnya mengalami kendala pada gokartnya yang sasisnya bengkok sejak latihan Jumat. Itu sebabnya pada Kualifikasi Sabtu ia hanya bisa finis ke delapan.

Pengalaman membuat Senna bisa bersaing ketat hingga bisa finis posisi kedua di pre final. Di babak final, Senna pun berjuang mati-matian sehingga meski start dari posisi kedua, putra dari pasangan Samsul dan Sandra Noor ini akhirnya bisa finis pertama mengalahkan Melvin dan Ricky.

Seperti Senna, Barrichello pun tampil habis-habisan.Di babak pre final, ia start dari posisi ketujuh dan finis di posisi kelima. Di babak final, Barri pun rebut podium keempat. Di kelas Micro yang diikuti dua pembalap Riser ShaDaff, Sergio dan Adrian, kedua pembalap yang sama-sama berusia delapan tahun ini pun tak mau kalah dari senior-senior mereka.

Sergio yang start dari posisi ke delapan di babak pre final akhirnya finis di posisi ketujuh. Adrian yang merupakan pendatang baru dan baru dua kali ikut ajang internasional, tetap puas karena bisa finis meski di posisi buncit.

Instruktur tim Riser ShaDaff, Didi Soekarja mengaku bangga dengan para pembalapnya lantaran tetap bisa konsisten dalam kondisi terburuk sekali pun. Senna misalnya dalam kondisi sasis gokartnya bengkok pun tetap bisa fight hingga meraih gelar juara.

“Harapan saya di seri berikut anak-anak akan semakin memperbaiki posisi mereka, terlebih bagi pembalap yunior seperti Sergio dan Adrian,” ujar Didi seperti rilis yang diterima media.

Seri kedua AMC-RMC ini diikuti total 95 pembalap dari Malaysia, Indonesia, China, Prancis, Jepang, Thailand, Singapura, Australia dan Indonesia merupakan rombongan terbanyak dengan menyertakan 16 pembalap.

Seri ketiga akan digelar pada paro Mei mendatang di Sirkuit Elit, Malaysia.   

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya