Kata BOPI soal Niat PSSI Gelar ISL Oktober

PSSI belum mengajukan permohonan rekomendasi kepada BOPI

oleh Antonius Hermanto diperbarui 05 Agu 2015, 05:28 WIB
Diterbitkan 05 Agu 2015, 05:28 WIB
Anggota BOPI
Anggota BOPI membacakan hasil verifikasi klub ISL / Risa Rahayu Kosasih / Liputan6.com

Liputan6.com, Jakarta - Niat PSSI menggelar Indonesia Super League Oktober mendatang belum tentu berjalan mulus. Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) menegaskan seluruh kegiatan yang akan dilakukan PSSI harus mendapat rekomendasi dari BOPI.

Kalau menurut aturan, Ketua BOPI Noor Aman menjelaskan, kegiatan olahraga profesional perlu rekomendasi BOPI. "Jadi kalau kompetisi yang diikuti tim profesional seperti tim ISL, proses itu harus mendapat rekomendasi BOPI dahulu," ujar Mayor Jendral Purnawiran TNI itu.

PSSI percaya kompetisi bakal berputar sesuai jadwal menyusul kemenangan di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). PSSI bakal turun tangan menerangkan perkembangan terkini soal kondisi sepakbola pada jajaran Kepolisian mulai dari tingkat daerah sampai pusat. PSSI pun menegaskan, tidak akan 'mengetuk pintu' BOPI meminta rekomendasi.

"Rekomendasi BOPI akan jadi persyaratan Kepolisian untuk mengeluarkan izin keramaian. Namun sampai sekarang, PSSI belum mengajukan permohonan rekomendasi kepada BOPI," kata Noor Aman.

Mantan Gubernur Akademi Militer itu menduga masih ada kemungkinan klub-klub yang tidak lolos verifikasi belum melengkapi persyaratan untuk mengikuti kompetisi di musim baru 2015-16. Seperti dua klub yang dianggap BOPI bermasalah, Arema dan Persebaya.

"Kemungkinan Persebaya dan Arema tidak lolos verifikasi itu ada. Jika masalah belum selesai sangat berpeluang, ini karena sampai sekarang tercatat masih ada masalah, kalau itu belum selesai akan kami verifikasi lagi," tutupnya. (Ton/Rjp)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya