Pep Guardiola Dinilai Tak Serius Tangani Muenchen

Guardiola tidak memberikan informasi terkait rencananya tidak memperpanjang kontrak di Allianz Arena.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 09 Feb 2016, 03:00 WIB
Diterbitkan 09 Feb 2016, 03:00 WIB
Pep Guardiola
Pep Guardiola dinilai Thierry Henry bakal membuat gaya permainan Manchester City menjadi lebih baik. (Reuters/Carl Recine)

Liputan6.com, Muenchen - Pep Guardiola mulai musim depan nanti akan menangani Manchester City. Kepergian Guardiola tersebut disambut sinis mantan gelandang Bayern Muenchen Dietmar Hamann. Ia menyebut mantan pelatih Barcelona itu hanya sekedar numpang lewat sehingga terkesan tidak serius.

Hamann juga mengkritik Guardiola karena tidak memberikan informasi kepada klub terkait rencananya tidak memperpanjang kontrak di Allianz Arena.

 

Baca Juga

  • Badai Cedera Ganggu Ambisi Milan ke Eropa
  • Mourinho Bakal Ajak Sosok Kunci Sukses Atletico ke MU
  • Roman Emperor Desak Chelsea Tunjuk Pelatih Baru


Menurut Hamann situasi ini bukan sesuatu yang normal terjadi di Bayern. Ia kaget Muenchen membiarkan hal tersebut terjadi.

"Saya pikir, Bayern sedikit kehilangan respek untuk Guardiola karena dia tidak selalu menunjukkan kejujurannya,” tutur Hamann, Senin (8/2/2016).

“Selama dua tahun terakhir, Muenchen telah memberikan kekuasaan penuh kepada sang pelatih [Guardiola], sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya. Muenchen mungkin tak sadar akan hal itu. Dia dianggap seperti seorang santo.”

Hamann tidak mengatakan Muenchen telah salah pilih, tetapi Liga Champions akan memberikan kesempatan terakhir bagi Guardiola. Jika mereka tersingkir lagi seperti dua tahun terakhir, era Guardola hanya akan terbilang bagus, namun tidak luar biasa.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya