93 Klub Bulutangkis Bersaing di Solo

Mereka tampil dalam Sirnas Milo School Competition.

oleh Defri Saefullah diperbarui 30 Agu 2016, 03:00 WIB
Diterbitkan 30 Agu 2016, 03:00 WIB
Peserta Sirnas MSC saat bertanding di kategori perorangan (istimewa/Liputan6.com)
Peserta Sirnas MSC saat bertanding di kategori perorangan (istimewa/Liputan6.com)

Liputan6.com, Solo - Sirnas Milo School Competition (MSC) di Solo sudah dimulai dengan mempertandingkan kategori beregu SD dan SMP serta juga perorangan di GOR PMS Solo, Senin (29/8/2016). Kategori beregu diikuti 13 beregu SD Putra, 6 beregu SD Putri, 14 beregu SMP Putra dan 4 beregu SMP Putri.

Sedangkan kategori perorangan diikuti 93 klub bulu tangkis dan pertandingan digelar di Sritex Arena Hall B Solo. Pertandingan bertambah kompetitif karena menggunakan standar sirkuit nasional (sirnas).

Tak pelak Sirnas MSC Solo mendapatkan dukungan dari Ketua Bidang Keabsahan Pengprov PBSI Jawa Tengah Djohar Djashari. "Kami jadi bersemangat terapkan standar sirnas karena biasanya ini untuk kelompok U-17," katanya seperti rilis yang diterima media.

Sirnas MSC diikuti peserta antara U-13 dan U-15. Ini bertujuan untuk menjaring bakat-bakat pebulutangkis andal sejak usia dini.

“Saya bersama teman-teman sudah melakukan persiapan untuk mengikuti Sirnas Milo School Competition selama sebulan terakhir. Latihan yang rutin kami lakukan meliputi latihan fisik, kedisiplinan dan teknik bermain bulu tangkis. Kehadiran orang tua, guru dan teman-teman semakin membuat kami bersemangat," Alif Zumael Tchiasinsyah, siswa kelas 3 dari SD Ta’mirul Islam Surakarta yang tampil di kategori beregu.

Sedangkan salah satu peserta di kategori perorangan U-15, Zaidan dari klub Jaya Raya Jakarta, kembali bertanding setelah kemarin belum berhasil di Sirnas MSC Cirebon.  “Saya bersama teman-teman dan pelatih sudah siap memberikan penampilan terbaik. Meskipun saya sempat gagal di Cirebon, namun saya tidak patah semangat," ujarnya.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya