Liputan6.com, Jakarta - Tulehu yang terletak di Maluku Tengah dikenal kerap melahirkan bakat-bakat pesepak bola andal. Salah satunya adalah gelandang serang Persija Jakarta, Ramdani Lestaluhu.
Ramdani terus menunjukkan potensi diri. Dia ingin seolah membayar kepercayaan  pelatih dengan memainkan sebagai starter. Ramdani menjadi pahlawan Persija saat menjamu Persipura Jayapura di Stadion Manahan, Solo, pada pekan ke-19 Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo, Sabtu (10/9/2016) sore WIB.
Advertisement
Baca Juga
Dalam laga itu, Ramdani mencetal gol penyama kedudukan setelah Persipura sempat unggul lebih dulu lewat Boaz Solossa. Persija pun berhasil meraih satu poin kontra Mutiara Hitam sekaligus menyelamatkan Macan Kemayoran dari kekalahan.
Ramdani ditampilkan sebagai starter dan tampil brilian. Pada babak pertama dia beberapa kali mendapat peluang untuk mencetak gol. Pergerakannya memang sangat liat dan sulit dihentikan oleh lini pertahanan Persipura. Puncaknya, dia mampu menceploskan bola ke gawang Persipura yang dikawal Yoo Jae Hoon.
Bagi Ramdani, itu merupakan gol keduanya dalam tiga pertandingan terakhir. Sebelumnya dia mencetak satu gol saat Persija kalah 1-2 dari Bali United.
Dengan keteguhan hatinya setelah sempat terpinggirkan, Ramdani seolah menemukan kembali sentuhannya. Padahal Saat Persija masih dilatih Paulo Camargo, potensinya seolah terpendam.
Dia kerap duduk di bangku cadangan karena kalah bersaing dengan pemain muda Persija, Ambrizal Umanailo. Ramdani sempat berpikir hengkang, tapi akhirnya keteguhannya menetap bersama Macan Kemayoran berbuah dengan kembali dipercaya starter.
Sepeninggal Camargo, baik di bawah karteker Jan Saragih, Ramdani maupun pelatih anyar, Zein Alhadad, Ramdani menunjukkan kembali kualitasnya. Dalam dua laga di bawah Alhadad, Ramdani selalu bermain sebagai starter. Bahkan, dalam 4 laga terakhir, Ramdani selalu bermain sejak menit awal. Dalam dua laga sebelumnya di bawah caretaker Jan Saragih.
Tujuannya kini membawa Persija bangkit setelah 13 pertandingan tanpa kemenangan di Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo. Kreativitas dan gol-golnya dibutuhkan Ismed Sofyan dan kawan-kawan.
Ramdani diketahui mulai menekuni sepak bola sejak kecil. Oleh ayahnya, Abdul Latif Lestaluhu, dia diperkenalkan dengan sepak bola sejak usia dini. Dia merupakan jebolan PPLP Ambon dan kemudian menimba ilmu di Diklat Ragunan.
Sejak 2007, Ramdani bergabung bersama tim U-21 Persija. Dalam perjalanannya, dia pun mulai dimasukkan ke tim senior Persija. Bersama Macan Kemayoran, Ramdani bertahan hingga 2012.
Dia kemudian mencoba peruntungan di Palembang bersama Sriwijaya FC. Di Laskar Wong Kito, Ramdani bermain selama dua musim pada 2012-2014. Sejak 2014 dia kembali mengenakan kostum Macan Kemayoran sampai sekarang.
Di timnas Indonesia, Ramdani andalan di semua level usia mulai dari U-17, U-18, U-19, U-21, dan U-23. Dia sudah menjalani debut bersama timnas senior Indonesia pada 28 November 2014 saat melawan Laos di ajang Piala AFF 2014. (Penulis: Indra Eka Setiawan)
Ramdani Lestaluhu
Lahir: Tulehu (Maluku Utara), 5 November 1991
Klub: Persija
Posisi: Gelandang serang, winger
Karier klub:
2014-...: Persija (15 main/8 gol)
2012-2014: Sriwijaya (50 main/7 gol)
2007-2012: Persija (92 main/5 gol)