Komite Pemilihan Setuju Kongres di Yogyakarta

Kongres pemilihan PSSI makin condong digelar di Yogyakarta.

oleh Liputan6 diperbarui 12 Okt 2016, 12:31 WIB
Diterbitkan 12 Okt 2016, 12:31 WIB
20160204- Agum Gumelar-Jakarta- Helmi Fithriansyah
Agum Gumelar mendesak keputusan lokasi Kongres pemilihan PSSI harus dituntaskan cepat (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta Komite Pemilihan (KP) yang dipimpin oleh Agum Gumelar tidak mempermasalahkan lokasi pelaksanaan Kongres PSSI dengan agenda utama pemilihan kepengurusan periode 2016-2020. KP setuju lokasi kongres di Yogyakarta asalkan pelaksanaannya berjalan lancar dan menghasilkan keputusan.

"KP soal tempat tidak masalah. Dimanapun, mau Makassar, Papua atau Yogyakarta kami siap melaksanakan tugas sesuai dengan aturan yang berlaku," kata Agum Gumelar seperti dikutip antara.

Sesuai dengan rencana, Kongres PSSI akan digelar di Makassar, 17 Oktober. Hanya saja, hingga saat ini masih terjadi polemik karena pemerintah dalam hal ini Kemenpora memberikan rekomendasi pelaksanaan kongres digelar di Yogyakarta.

Dengan semakin dekatnya pelaksanaan kongres, KP yang baru saja melakukan rapat menegaskan jika kongres harus berjalan sesuai dengan rencana. Apalagi, kongres ini akan dihadiri oleh perwakilan dari AFC dan FIFA. Mereka bahkan sudah memastikan kehadirannya.

Untuk itu, KP mendesak kepada PSSI untuk segera menyelesaikan semua persiapan mulai lokasi kongres hingga semua perizinan. Hal ini didasarkan karena waktu pelaksanaan kongres ini tinggal lima hari atau kurang dari satu pekan.

"Hari ini harus ada keputusan karena ada banyak hal yang harus dikerjakan, termasuk PSSI harus segera memberi tahu 'voters' (pemilik suara) terkait pelaksanaan Kongres PSSI di Makassar. Jikapun ada pemindahan, saya kira waktunya masih cukup," ujarnya.

"Bisa saja cari alternatif. Mungkin di Bandung atau di Bali. Tapi keputusannya harus hari ini. Setelah itu, dilaporkan ke FIFA," ujar pria yang juga Ketua Dewan Kehormatan PSSI itu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya