Liputan6.com, Madrid - Bagi fans sepak bola kekalahan dalam sebuah pertandingan pasti sangat mengecewakan. Apalagi, hasil tersebut dialami pada laga penting.
Mungkin ini yang dirasakan pendukung Bayern Muenchen setelah timnya dikalahkan Real Madrid di perempat final Liga Champions. Terlebih beredar kabar pertandingan melawan Madrid itu, diwarnai beberapa keputusan kontroversial.
Baca Juga
Muenchen harus mengakui kemenangan Madrid 2-4 dalam laga di Santiago Bernabeu. Bavarians pun harus tersingkir di Liga Champions karena kalah agregat 3-6.
Fans setia Muenchen pasti marah-marah atas nasib buruk mereka. Namun, pujian pantas dialamatkan kepada pendukung Muenchen yang duduk di kursi belakang stadion.
Mereka menunjukkan sifat baik terhadap mantan gelandang Muenchen Toni Kroos dan putranya Leon usai pertandingan.
Saat itu, Kroos memasuki lapangan bersama anak empat tahunnya itu. Kemudian, Leon mendekati gawang dan, setelah beberapa sentuhan, menembak ke gawang yang sudah kosong.
Gol yang dibuat Leon langsung disambut sorak-sorai keras dari fans Muenchen. Suasana lebih meriah ketika Kroos junior melambaikan tangan kepada para pendukung.
Hal yang sama juga dirasakan Kroos senior. Dia juga diberikan sambutan hangat dan tepuk tangan oleh klub lamanya, Muenchen.
Advertisement