Liputan6.com, Jakarta Keributan mewarnai game ketiga semifinal NBA wilayah Timur yang mempertemukan Washington Wizards dan Boston Celtics, Kamis (4/5/2017) atau Jumat pagi WIB. Akibatnya, pemain Wizards, Kelly Oubre Jr diusir dari pertandingan.
Insiden bermula saat bigman Celtics, Kelly Olynyk, melakukan offensive foul yang membuat Oubre Jr terjatuh pada kuarter kedua. Tidak terima, Oubre bangkit dan balas menabrak Olynyk yang tengah berbicara kepada wasit Monty McCutchen hingga terpental.
Advertisement
Baca Juga
Sembari mengomel, dia juga berusaha mendekati Olynyk. Namun aksinya langsung dicegah wasit Monty McCutchen.
Suasana bertambah panas, karena Olynyk juga tidak terima. Dia berusaha menghampiri, tapi dicegah wasit lain. Cekcok mulut tidak dapat dihindari. Perkelahian juga nyaris terjadi. Suasana mereda setelah pemain lain itu membantu menenangkan rekannya.Â
Seperti dilansir NBA, akibat kejadian ini Oubre Jr langsung dikeluarkan dari pertandingan. Dia dianggap melakukan personal foul berat. Namun publik tuan rumah tetap mengelu-elukan namanya saat meninggalkan lapangan. Sebaliknya, mereka mengejek Olynyk saat melakukan tembakan bebas. Wizard sendiri akhirnya sukses memenangkan pertandingan dengan skor 116-89.
Selain dikeluarkan dari lapangan, Oubre Jr juga terancam denda akibat kejadian tersebut.
Pertarungan Wizards melawan Celtic memang berjalan panas. Setidaknya 8 technical fouls terjadi sepanjang laga. Perkelahian juga sempat melibatkan pemain Wizards,  Ian Mahinmi dan pemain Celtic, Jonas Jerebko sehingga diganjar technical fouls.
Dua bintang Wizards, John Wall dan Bradley Beal sebenarnya sudah bisa menduga insiden seperti ini bakal terjadi. "Kami banyak dikasari, tapi ini playoff," kata Beal. "Kami tidak bisa mengeluh dan pasif, kami harus membalasnya," ujar Bale menambahkan.Â
Kemenangan di Verizon Center, menjaga asa Wirzards menuju babak berikutnya. Saat ini Wizards memperkecil jarak dengan Celtic menjadi 1-2. Namun forward Celtic,  Gerald Green memastikan game keempat, Minggu nanti, tidak akan mudah.
"Kami akan menghajar mereka di game keempat." katanya.
Â
Â