Liga 1 2018: Momen Jawara Perserikatan Unjuk Gigi

Ada 9 klub perserikatan yang akan bertarung di Liga 1 2018

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 30 Nov 2017, 17:15 WIB
Diterbitkan 30 Nov 2017, 17:15 WIB
Irfan Jaya
Gelandang, Persebaya, Irfan Jaya, bersama rekan-rekannya merayakan gelar juara Liga 2 usai mengalahkan PSMS pada laga final di Stadion GBLA, Bandung, Selasa (28/11/2017). Persebaya menang 3-2 atas PSMS. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Liputan6.com, Jakarta Tim peserta Liga 1 2018 sudah lengkap. Tiga tim terakhir, yakni Persebaya Surabaya, PSMS Medan, dan PSIS Semarang, sudah memastikan diri mengisi posisi klub yang terdegradasi di kompetisi musim lalu.

Ada 18 tim seluruhnya yang akan berlaga di kasta tertinggi kompetisi Indonesia. Menariknya, lolosnya Persebaya, PSMS dan PSIS (klub eks perserikatan) ke Liga 1 musim depan juga membuat komposisi antara klub perserikatan dengan non-perserikatan jadi berimbang.

Total ada 9 klub perserikatan yang akan bertarung di Liga 1 2018, yaitu PSM Makassar, Persija Jakarta, Persipura Jayapura, Persib Bandung, Persela Lamomgan, Perseru Serui, Persebaya Surabaya, PSMS Medan, dan PSIS Semarang.

Sedangkan, klub non-perserikatan yang akan tampil di Liga 1 musim depan adalah Bali United, Bhayangkara FC, Madura United, Barito Putera, Borneo FC, Arema FC, Mitra Kukar, Sriwijaya, dan PS TNI.

Karena itu, Liga 1 2018 diharapkan bakal berlangsung lebih semarak, terutama dari sisi kualitas kontestan. Pasalnya, beberapa peserta khususnya tim perserikatan memiliki sejarah juara di berbagai era, seperti Divisi Utama, Galatama hingga ISL.

Banyaknya tim perserikatan bisa saja mengembalikan kekuatan lama ke kasta tertinggi. Persebaya, PSMS dan PSIS pernah mengecap beberapa gelar di kompetisi Indonesia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Jawara Perserikatan

PSMS
Para pemain dan official PSMS saat menerima gelar juara kedua Liga 2 di Stadion GBLA, Bandung, Selasa (28/11/2017). PSMS kalah dari Persebaya 2-3 pada partai final. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Persebaya, misalnya. Mereka pernah dua kali jadi juara Liga Indonesia, yaitu pada musim 1996/1997 dan 2004. Sebelumnya, Persebaya juga sudah beberapa kali jadi juara perserikatan, yaitu pada 1941, 1951, 1978, dan 1988.

Prestasi PSMS di era perserikatan juga tak kalah mentereng. Pada tahun 1967, PSMS jadi juara usai mengalahkan Persebaya. Setelah itu, PSMS juga berhasil jadi tim nomor satu pada 1971, 1975, 1983 dan 1985.

PSIS juga merupakan tim yang punya prestasi, baik di Liga Indonesia maupun era perserikatan. PSIS memenangi Liga Indonesia tahun 1998/1999 dan sebelumnya mereka memenangi Perserikatan pada tahun 1987.


Persib

20151019-Piala-Presiden-2015-Jakarta-Persib
Presiden Jokowi memberikan trofi juara Piala Presiden kepada kapten Persib, Atep di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (18/10/2015). Persib berhasil mengalahkan Sriwijaya FC Palembang dengan skor 2-0. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Selain ketiga tim di atas, PSM Makassar, Persija Jakarta, dan Persib Bandung, pernah meraih gelar juara di era Perserikatan. Masih ada dua tim mantan perserikatan di Liga 1, yakni Persipura Jayapura dan Persela Lamongan. Namun, kedua tim tersebut belum pernah juara di era Perserikatan.

Persib juga pernah memenangi kompetisi tertinggi di Indonesia. Sepanjang sejarah klub yang berdiri sejak 14 Maret 1933 ini, Persib pernah menjadi juara Perserikatan sebanyak lima kali. Setelah kompetisi berubah nama menjadi Liga Indonesia, Persib juga tampil sebagai juara pada 1995 dan 2014 lalu.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya