Liputan6.com, Paris - Paris Saint-Germain (PSG) menggoreskan sejarah pada Liga Champions 2017/2018. Meski tumbang 1-3 dari Bayern Munchen pada matchday 6 Grup B di Allianz Arena, Selasa (5/12/2017) atau Rabu (6/12/2017) WIB, mereka menjadi pencetak gol terbanyak di fase awal.
PSG membukukan 25 gol dari enam pertandingan. Mereka memperbarui rekor yang baru pecah musim lalu.
Advertisement
Baca Juga
Pada 2016/2017, Borussia Dortmund menjadi tim tersubur dengan menciptakan 21 gol di Grup F.
Kedatangan Neymar dan Kylian Mbappe menjadi alasan peningkatan produktivitas Les Parisien. Mereka sukses menciptakan empat gol dari dua pertemuan melawan tim setangguh Munchen. PSG juga menorehkan sembilan gol ke gawang Anderlecht.
Yang paling superior terjadi pada laga versus Glasgow Celtic. PSG membukukan 12 gol ke klub Skotlandia tersebut.
Neymar dan Edinson Cavani menjadi kontributor terbesar dengan masing-masing menghasilkan enam gol, sedangkan Mbappe mencetak empat gol.
Catatan Sebelumnya
Catatan 25 gol tidak hanya jadi rekor di Liga Champions, tapi partisipasi PSG pada ajang tersebut. Sejak dikuasai investor Qatar pada 2011 dan mengikuti Liga Champions mulai 2012/2013, produktivitas terbaik mereka hadir pada 2013/2014. Ketika itu mereka mencetak 16 gol.
Adapun rapor kesuburan PSG lainnya adalah 14 gol (2012/2013), 10 (2014/2015), 12 (2015/2016), dan 13 (2016/2017).
Advertisement
Gol Terbanyak di Fase Grup
Jumlah-Tim-Musim
25 Paris Saint-Germain 2017/2018
21 Borussia Dortmund 2016/2017
20 Manchester United 1998/1999
20 Barcelona 2011/2012
20 Real Madrid 2013/2014
20 Barcelona 2016/2017