MotoGP: Biaggi Yakin Marquez Juara Bersama Ducati

Biaggi menilai Marquez memiliki kemampuan mengendarai semua motor tim MotoGP.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 24 Des 2017, 19:00 WIB
Diterbitkan 24 Des 2017, 19:00 WIB
Max Biaggi, MotoGP
Max Biaggi meyakini Marc Marquez akan tetap menjadi juara dunia MotoGP meski memperkuat Ducati. (RADEK MICA / AFP)

Liputan6.com, Roma - Spekulasi soal masa depan Marc Marquez, juara dunia MotoGP 2017, tengah menjadi pembicaraan. Rumor menyebut bahwa The Baby Alien akan meninggalkan Honda. Namun, belum diketahui ke mana ia akan berlabuh.

Jika mencari tantangan baru di MotoGP, ini adalah saat yang tepat bagi seorang Marquez. Sebab, bisa dibilang ia sudah meraih segalanya bersama Honda. Hanya dalam lima musim ia sukses meraih empat gelar juara dunia.

Kebetulan, masa depan Marquez bersama Honda memang sedang diragukan selama beberapa pekan terakhir. Kontrak pembalap berusia 24 tahun itu sendiri memang akan berakhir usai musim 2018. Hingga kini, belum ada pembicaraan mengenai kontrak baru.

Tim yang disebut-sebut bakal menjadi pelabuhanya adalah KTM. Bahkan, muncul isu liar yang menyebut Marquez akan menjadi pengganti Rossi di Yamaha. Soal itu, Max Biaggi, mantan pembalap Repsol Honda, menyebut Ducati sebagai tujuan yang mungkin bagi Marquez.

"Saat ini tiga atau empat pembalap teratas MotoGP hanya terpisah sepersepuluh persen. Jadi saya kira motornya cukup bagus. Karenanya, jika Anda merebut juara dunia dan menempatkannya di motor lain, ia akan tetap menang. Jadi, Marquez juga pasti menang bersama Ducati," kata Biaggi, dilansir Autosport.

 

Teknik Memukau

Marc Marquez (AFP/Pierre-philippe Marcou)

Konon, pemicu kepindahan Marquez bisa saja karena persoalan gaji. Namun, The Baby Alien ingin mencari sebuah tantangan baru bersama tim lain. Hal itulah yang dilakukan para pembalap top seperti Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo.

Saat itu Rossi memutuskan hijrah ke Yamaha untuk mencari tantangan baru setelah menjadi juara dunia bersama Honda. Lalu, ia juga sempat menetap di Ducati sebelum akhirnya kembali ke Yamaha. Adapun Lorenzo memutuskan hengkang ke Ducati setelah tiga kali juara bersama Yamaha.

"Bagaimana Anda tidak terkesan dengan apa yang dilakukan Marquez di motor? Cara ia mengaturnya saat membuatnya meluncur, membuat Anda tak bisa berkata apa-apa. Atau saat ia hampir menabrak tapi bisa menghindarinya," tutur Biaggi.

"Ini bukan sekadar keberuntungan. Ini karena kemampuannya mengendalikan motor. Ia melakukan hal-hal yang hanya ia yang bisa melakukannya," ia menambahkan.

 

Susunan Pembalap MotoGP 2018

Aprilia: Aleix Espargaro, Scott Redding

Ducati: Andrea Dovizioso, Jorge Lorenzo

Pramac Racing: Danilo Petrucci, Jack Miller

Avintia: Xavier Simeon, Esteve Rabat

Aspar: Karel Abraham, Alvaro Bautista

Marc VDS: Thomas Luthi, Franco Morbidelli

Repsol Honda: Dani Pedrosa, Marc Marquez

LCR Honda: Takaaki Nakagami, Cal Crutchlow

KTM: Bradley Smith, Pol Espargaro

Suzuki: Andrea Iannone, Alex Rins

Yamaha Tech 3: Johann Zarco, Jonas Folger

Movistar Yamaha: Maverick Vinales, Valentino Rossi

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya