Liputan6.com, London - Kiper Chelsea Thibaut Courtois mengaku bisa memprediksi strategi lawan pada periode sibuk. Dia yakin rival bakal bertahan sembari mencari kesempatan melancarkan serangan balik.
Chelsea dijadwalkan menjamu Brighton & Hove Albion, Selasa (26/12/2017), dan Stoke City, Sabtu (30/12/2017).
Advertisement
Baca Juga
"Meski tampil di kandang, dua pertandingan itu sangat sulit. Brighton dan Stoke bakal mencoba melancarkan serangan balik," ungkap Courtois, dilansir Daily Mail.
"Kami harus menghadapi jadwal padat ini dan memulihkan fisik sebaik mungkin. Di sinilah pentingnya skuat karena saya yakin pelatih akan menggunakan setiap pemain yang dimilikinya."
Chelsea sudah dibuat frustasi oleh pendekatan lawan pada penampilan terakhir. Mereka harus puas bermain 0-0 melawan Everton.
Tertinggal Jauh
Hasil imbang ini membuat The Blues makin tercecer pada persaingan titel. Sang juara bertahan baru memiliki 39 angka dari 19 pertandingan.
Mereka tertinggal 16 poin di belakang pemuncak klasemen Manchester City. Sebagai perbandingan, Chelsea memiliki 49 nilai dengan jumlah laga sama pada musim lalu.
Advertisement
Saran Alonso
Menyikapi penurunan ini, bek Marcos Alonso meminta timnya bangkit dan tidak lagi membuang peluang. "Kami tidak beruntung. Performa kami tidak jelek, namun kami harus lebih tajam," ujar Alonso.
"Kami sangat tidak beruntung tidak menang setelah mengontrol permainan dan mendapatkan banyak peluang. Kami mendapat satu poin, inilah yang mengecewakan," ia melanjutkan.
Bayar Kegagalan
Bek asal Spanyol ini mengungkapkan Chelsea wajib membayar kegagalan di kandang Everton dengan mengakahkan Brighton dan Stoke.
"Targetnya adalah meraih enam poin. Tidak mudah tapi itu yang kami inginkan," kata Alonso.
Advertisement