Juventus Incar Kiper Muda Spanyol

Liputan6.com, Turin - Juventus tampaknya masih ragu terhadap kemampuan Wojciech Szczesny. Hingga kini, mereka masih sibuk mencari penjaga gawang yang tepat untuk menggantikan Gianluigi Buffon. Nama terakhir yang masuk dalam radar mereka adalah kiper Espanyol, Pau Lopez.

Menurut pemberitaan Tuttosport, Juventus telah mengirim utusan memantau Pau dalam beberapa pekan terakhir. Potensinya tengah dievaluasi untuk dijadikan pengganti Gianluigi Buffon yang segera pensiun. Kans Si Nyonya Tua untuk mendapatkan kiper 23 tahun itu cukup besar mengingat kontraknya bersama Espanyol segera berakhir musim panas nanti. 

Pau merupakan pemain asli binaan akademi Espanyol. Ia mulai bermain di tim utama sejak musim 2014/2015. Musim lalu, ia sempat dipinjamkan ke Tottenham Hotspurs selama semusim. Namun di klub Kota London itu, ia hanya dimainkan di tim U-23 dalam tujuh laga.

Setelah melalui pengalaman bermain di Inggris, penampilan Pau semakin membaik. Musim ini, ia tak tergantikan di bawah mistar gawang Espanyol. Namun, hingga kini ia tak kunjung memperpanjang kontraknya. Situasi ini memaksa klub Spanyol itu untuk segera menjualnya Januari ini jika tak ingin kehilangannya secara gratis Juli nanti.

Talenta-talenta muda Spanyol memang kerap membuat Juventus kepincut. Di samping Pau, Juventus juga terus memburu Hector Bellerin. Bek kanan milik Arsenal itu sudah diincar sejak September lalu. I Bianconeri disebut-sebut tak puas dengan kinerja Mattia De Sciglio yang direkrut dari AC Milan. Itu sebabnya mereka masih mencari-cari bek kanan lagi.

Namun, tak seperti kasus Pau, Juventus dipastikan akan menghadapi rintangan untuk bisa memboyong Bellerin ke Turin. Pasalnya, Arsenal tak akan mau melepas salah satu pemain muda terbaiknya itu begitu saja. Terbukti, pada 21 November 2016 lalu, pemain 22 tahun itu diikat dengan kontrak berdurasi tujuh tahun, yang berlaku hingga Juni 2023. Dalam kontraknya, terdapat klausul rilis senilai 44 juta poundsterling atau setara Rp 750 miliar.

Selain mahal, Juventus juga harus bersaing dengan Barcelona dalam perburuan Bellerin. Si Nyonya Tua harus bisa meyakinkan sang pemain bahwa proyek masa depan mereka lebih menjanjikan dibanding milik Blaugrana.

Bellerin sendiri adalahh produk binaan akademi La Masia. Tahun 2011, ia bergabung dengan tim junior Arsenal. Sejak menembus tim utama The Gunners pada tahun 2014, ia tercatat sudah tampil dalam 141 pertandingan, dengan catatan 7 gol serta 15 assist.

Musim ini, Bellerin sudah tampil dalam 26 laga, termasuk di Liga Europa dan Community Shield. Meski tidak banyak menyumbang gol maupun assist, ia tetap diturunkan secara reguler oleh pelatih Arsene Wenger.

(Abul Muamar)