Liputan6.com, Turin - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, terlihat geram setelah melihat timnya gagal mengalahkan Tottenham Hotspur di Allianz Stadium, Selasa (13/2/2018) atau Rabu dini hari WIB pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Pertandingan ini berakhir imbang 2-2.
Juventus mampu unggul dua gol ketika pertandingan baru berjalan selama 10 menit lewat gol yang diborong oleh Gonzalo Higuain. Namun, Spurs berhasil membalasnya melalui Harry Kane dan Christian Eriksen.
Advertisement
Baca Juga
"Hasil ini cukup normal karena laga berjalan sulit. Tapi Saat unggul dua gol, kami seperti berhenti bermain, sedangkan Spurs terus berusaha untuk bangkit. Mereka menunjukkan performa yang luar biasa," ucap Allegri, dikutip dari Football Italia.
"Sepak bola itu aneh, Anda bisa memberikan prediksi menang 3-0, tapi hasilnya malah 2-1 atau 2-2. Jika seseorang mengira Juventus bisa menang 4-0, maka mereka jauh dari jalur," katanya.
Pelatih asal Italia itu melanjutkan, Spurs bisa mencetak dua gol balasan karena banyak pemain Juventus yang membuat kecerobohan. Allegri terlihat kesal dengan gol pertama Spurs yang dicetak oleh Harry Kane.
"Kami kebobolan gol pertama karena banyak bermain di pertahanan sendiri. Laga berjalan sangat menarik, tapi Juventus membuat kecerobohan saat mereka melakukan tekanan," ujar Allergi.Â
Optimistis Lolos
Meski gagal meraih kemenangan, Allegri masih optimisitis Si Nyonya Tua melangkah ke babak delapan besar Liga Champions. Leg kedua bakal berlangsung di kandang Tottenham Hotspur, Wembley Stadium, 8 Maret 2018.
"Sayang sekali kami tidak menang. Tapi kami punya semuanya untuk merebut tiket perempat final," ucap mantan pelatih AC Milan tersebut.
"Liga Champions merupakan mimpi dan ambisi kami. Namun, kami sadar meraih kemenangan di kompetisi ini sulit. Sekarang, laga di London bakal terasa seperti final," kata Allegri menambahkan.
Advertisement
Puji Buffon
Dalam kesempatan yang sama, Allegri juga memuji penampilan Gianluigi Buffon, meski kebobolan dua gol. Kiper gaek ini memang tampil gemilang, salah satu buktinya adalah ketika menepis sundulan Kane di mulut gawang.
"Buffon sangat luar biasa, dia membuat penyelamatan penting. Jika bukan karenanya kami bisa saja kalah di kandang. Sekarang tugas kami lebih berat karena harus menang di leg kedua. Kita semua tahu mereka sangat kuat bermain di kandang musim ini," ucap Allegri mengakhiri.