Persib Tidak Terusik dengan Regulasi Baru PT Liga

Persib Bandung masih terus mempersiapkan diri menyambut bergulirnya Liga 1.

oleh Kukuh Saokani diperbarui 15 Feb 2018, 11:45 WIB
Diterbitkan 15 Feb 2018, 11:45 WIB
Pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez
Pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez (Kukuh Saokani)

Liputan6.com, Jakarta Persib Bandung enggan berkomentar lebih jauh mengenai regulasi yang dikeluarkan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) terkait pemain asing yang boleh tampil di Liga 1. Operator kompetisi di Tanah Air itu membatasi pemain-pemain asal Afrika yang boleh merumput di Liga 1. 

Demi menjaga kualitas kompetisi, PT Liga hanya mengizinkan klub mengimpor pemain dari lima negara saja, yakni Tunisia, Mesir, Kongo, Aljazair, dan Sudan. Sementara pemain-pemain dari luar negara-negara itu harus memiliki pengalaman tampil di liga-liga Eropa. 

Kebijakan ini menimbulkan pro dan kontra di kalangan peserta Liga 1. Sejumlah klub mengaku pusing karena harus memulangkan pemain incarannya.

Persipura Jayapura salah satunya. Akibat regulasi baru tersebut, tim berjuluk Mutiara Hitam tersebut terpaksa melepas salah satu calon pemain asingnya yaitu Pape N'Daw.

Sementara Pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez, sepertinya tidak terlalu terusik dengan regulasi tersebut. Sebagai pelatih, dia mengaku bakal mengikuti segala keputusan dan regulasi yang telah ditentukan oleh operator kompetisi atau PT Liga.

"Kita sudah punya untuk pemain asing. Kita mengikuti saja apa yang liga berlakukan, itu memang urusan mereka," kata Gomez. "Saya dengar mereka (Persipura) ada kendala, tapi saya tidak mau bicara soal kendala mereka datang dari mana," jelas dia.

 

 

 

Pemain Incaran Gomez

Michael Essien
Marquee Player Persib Bandung, Michael Essien. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Gomez juga sebenarnya tidak terlalu tertarik dengan pemain-pemain dari Afrika. Baginya, lebih baik merekrut pemain dari negara-negara dengan peringkat FIFA yang tinggi. Gomez menyebut sejumlah negara, yakni Argentina, Brazil, Paraguay, Uruguay, Chile, Italia, Spanyol dan beberapa negara dengan kultur sepakbola kuat menjadi incarannya.

"Jika ditanya, saya akan lebih senang bekerja dengan pemain dari Argentina, Brazil, Paraguay, Uruguay, Chile, Itali, Spanyol," kata Gomez. "Saya hanya main dengan pemain yang saya kenal karena saya tahu kondisi dan karakternya, tidak hanya melihat dari video tapi harus kenal dengan pemain itu, penting juga apakah dia orang yang baik atau tidak."

Gomez mengaku selalu berhati-hati dalam merekrut pemain asing. Sebab menurutnya, mereka bakal masuk ke dalam sebuah keluarga. "Juga pemain lokal, pastikan dulu mereka ada masalah atau tidak. Di dalam tim itu sebuah keluarga," kata dia.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya