5 Rekrutan Terbaik Manchester City Sejak Era Mansour

Sejak dibeli Sheikh Mansour, City sukses menjadi tim yang disegani.

oleh Liputan6.com diperbarui 19 Mar 2018, 06:48 WIB
Diterbitkan 19 Mar 2018, 06:48 WIB
Manchester City Tumbangkan Arsenal
Pemain Manchester City, David Silva berselebrasi setelah mencetak gol ke gawang Arsenal dalam laga final Piala Liga Inggris di Stadion Wembley, Minggu (25/2). Manchester City menghancurkan Arsenal dengan skor telak 3-0. (AP/Frank Augstein)

Liputan6.com, Jakarta Sheikh Mansour telah mengambil alih Manchester City hampir. Di tangan Mansour, City menjelma menjadi tim tangguh. Dia tak segan menggelontorkan dana yang besar untuk membeli pemain top.

Manchester City baru saja memenangkan gelar Carabao Cup setelah mengalahkan Arsenal dengan skor 3-0 di final. Ini merupakan gelar ketujuh yang diraih City pada era kepemimpinan Sheikh Mansour. 

Selama dipimpin Sheikh Mansour, City telah membeli banyak pemain berkualitas ke Etihad Stadium. Banyak dari mereka juga yang telah memberikan kontribusi yang cukup besar untuk klub tetangga Manchester United tersebut.

Berikut ini lima pemain terbaik Manchester City pada era Sheikh Mansour seperti dilansir Sportskeeda.

Kevin De Bruyne

Kevin de Bruyne
Gelandang Manchester City, Kevin de Bruyne, telah mencatat 14 assist di Premier League pada musim ini. (AFP/Oli Scarff)

Dia mungkin bukan bintang kemarin sore, tapi De Bruyne bisa dibilang sebagai salah satu pemain terbaik di dunia musim ini. Josep Guardiola baru-baru ini mengatakan bahwa De Bruyne bisa menantang Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo untuk Ballon d'Or.

Pemain Belgia itu bisa mendikte permainan dengan kemampuan passing dan larinya. Dia sudah mencetak 11 gol di semua ajang kompetisi musim ini dan membuat 19 assist, hanya Mohamed Salah dari Liverpool yang bisa menyainginya dalam perebutan penghargaan pemain terbaik Premier League.

De Bruyne bergabung dengan City pada tahun 2015 dan menjadi playmaker utama mereka sejak saat itu. Ketika De Bruyne bermain dengan kekuatan terbaik maka, maka begitu pula dengan timnya.

Yaya Toure

Yaya Toure
Yaya Toure mengaku kesulitan mengontrol gerakan bola yang digunakan di Piala Liga. (doc. Manchester City)

Pemain Pantai Gading kesulitan mendapatkan kesempatan bermain pada musim. Namun, Toure sebelumnya menjadi kekuatan lini tengah City. Dia adalah gelandang yang luar biasa sejak era Patrick Vieira di Arsenal.

Toure mencetak gol penentu di final Piala FA 2011 melawan Stoke City sehingga memberikan trofi pertama di era Sheikh Mansour. Namun, ia juga mencetak 20 gol di liga sehingga membantu City menyalip Liverpool dalam perebutan gelar Premier League pada 2014.

Toure sudah mencetak 82 gol untuk City, sebuah prestasi yang sangat luar biasa untuk gelandang box-to-box. Setelah didepak Barcelona, Toure mampu mengeluarkan kemampuan terbaiknya di City dan membantu klub meraih sejumlah gelar.

Vincent Kompany

Kompany
Football - FC Barcelona v Manchester City - UEFA Champions League Second Round Second Leg - The Nou Camp, Barcelona, Spain - 18/3/15 Manchester City's Vincent Kompany looks dejected after Barcelona's first goal Action Images via Reuters / Carl Recine Live

Kompany adalah salah satu pembelian pertama di bawah Sheikh Mansour dan tidak pernah berpikir untuk pergi. Dia ditakdirkan untuk menjadi salah satu kapten terbaik di Premier League, bersama John Terry dan Steven Gerrard.

Pemain Belgia itu ditunjuk menjadi kapten pada awal musim 2011/2012, setelah masalah Carlos Tevez muncul, dan dia sangat cocok dengan peran tersebut. Dia vokal di belakang, unggul di udara, dan mampu memimpin timnya meraih gelar.

Sayangnya, dalam beberapa musim terakhir, Kompany jarang tampil di atas lapangan karena masalah cedera. Ia belum membuat lebih dari 15 penampilan di liga sejak musim 2014/2015, dan banyak yang merindukannya ketika sang pemain absen.

Sergio Aguero

Mohamed Salah, Harry Kane, Premier League
Sergio Aguero (AP/Nick Potts)

Sergio Aguero mencetak gol pembuka Manchester City dalam final Carabao Cup saat mengalahkan Arsenal. Itu merupakan gelar keenam yang diraih Aguero selama membela seragam City.

Aguero datang musim pada 2011/2012 dan mencetak gol secara konsisten setelah era Carlos Tevez. Aguero pula yang memenangkan gelar liga pada musim itu setelah mencetak gol di menit akhir dalam pertandingan melawan QPR.

Aguero tentu saja akan tercatat sebagai salah satu pemain terbaik dalam sejarah City berkat penampilan hebatnya di Etihad. Bahkan Aguero saat ini memegang rekor sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa klub.

David Silva

David Silva Jadi Pahlawan Kemenangan Manchester City
Gelandang Manchester City, David Silva merayakan gol ke gawang Stoke City pada pertandingan pekan ke-30 Premier League di bet365 Stadium, Selasa (13/3). David Silva menjadi pahlawan dengan memborong dua gol kemenangan Manchester City. (PAUL ELLI/AFP)

David Silva didatangkan dari Valencia, dan ketika banyak orang yang mengira bahwa Silva akan kesulitan beradaptasi di Premier League, dia langsung membuktikan kemampuannya. Silva memenangkan tiga penghargaan pemain terbaik bulanan klub antara Oktober 2010 dan Desember 2010.

Kekuatan utama Silva adalah visinya dan ia juga punya emampuan melepaskan umpan yang akurat. Pemain serupa seperti Mesut Ozil mendapat banyak kritik karena menghilang dalam pertandingan besar tapi Silva tidak pernah memiliki masalah seperti itu.

Pada usia 32 tahun, ia tidak menunjukkan tanda-tanda menurun, dan bahkan sudah membuat 11 assist dan mencetak enam gol di semua ajang kompetisi musim ini. Barcelona dan Real Madrid sering tertarik membawanya kembali ke Spanyol, namun Silva tidak pernah goyah dan selamanya akan dikenang sebagai salah satu legenda City.

Sumber Bola.net

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya