Rintangan Juventus dan Sevilla dalam Deretan Angka

Sederet angka menarik menjadi perhatian Juventus dan Sevilla demi menakar peluangnya menuju semifinal Liga Champions.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 11 Apr 2018, 20:01 WIB
Diterbitkan 11 Apr 2018, 20:01 WIB
Real-Madrid-Juventus-Gianluigi Buffon
Kiper Juventus, Gianluigi Buffon bersiap mengikuti sesi latihan tim di Juventus Training Centre di Vinovo (10/4). Juventus akan bertanding melawan Real Madrid pada leg kedua babak perempat final Liga Champions di Bernabeu. (AFP Photo/Marco Bertorello)

Liputan6.com, Jakarta Babak perempat final Liga Champions tinggal menyisakan dua pertandingan lagi. Dari kedua laga ini, tuan rumah sama-sama di atas angin setelah menang pada leg pertama. Sebaliknya, Juventus dan Sevilla yang berstatus tim tamu harus berjuang mati-matian. 

Pada leg kedua babak perempat final Liga Champions, Juventus bakal menjajal Real Madrid di Santiago Bernabeu, Rabu (11/4/2018) atau Kamis dini hari WIB. Sementara pada hari yang sama, Sevilla juga akan menyambangi markas Bayern Munchen di Allianz Arena.  

Pada leg pertama yang berlangsung di Turin, pekan lalu, Juventus kalah 0-3 dari Real Madrid. Cristiano Ronaldo menjadi bintang lapangan saat Real Madrid bertandang ke markas Juventus. CR7 sukses mencetak dua gol di mana salah satunya lahir dari tendangan salto. 

Untuk melaju ke semifinal, Juventus harus mengejar defisit tiga gol. Pekerjaan yang tidak mudah bagi Si Nyonya Tua mengingat Los Blancos bakal tampil di depan publik sendiri. 

Sevilla juga kalah 1-2 saat menjamu Bayern Munchen di leg pertama. Meski hanya defisit satu gol, Sevilla setidaknya wajib melewati gol tandang Munchen agar melaju ke semifinal. 

Peluang Juventus dan Sevilla terbilang tipis. Namun, AS Roma yang sebelumnya kalah 1-4 di leg pertama telah membuktikan tidak ada yang mustahil dalam sepak bola. Serigala Ibu Kota berhasil menyingkirkan Barcelona setelah menang 3-0 saat tampil di kandang pada leg 2. 

Namun, sebelum menyaksikan perjuangan kedua tim lolos dari lubang jarum, sejumlah catatan versi Opta juga menarik perlu diperhatikan. Selengkapnya ada di halaman berikut. 

Real Madrid Vs Juventus

FOTO: Ketika Cristiano Ronaldo Junior Meniru Tendangan Salto Sang Ayah
Bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, melakukan tendangan salto saat melawan Juventus pada laga Liga Champions di Stadion Allianz, Turin, Selasa (3/4/2018). Juventus kalah 0-3 dari Real Madrid. (AFP/Alberto Pizzoli)

- Meski jarang terjadi, dari 32 laga terakhir di level Eropa, Real Madrid setidaknya pernah sekali terganjal di babak knockout meski memenangi leg pertama di markas lawan. Ini terjadi pada Piala UEFA musim 1994-95 lalu. Saat itu, Real Madrid menang 3-2 di kandang Odense Boldklub dan kalah 0-2 di markas sendiri, Santiago Bernabeu. 

- Sepanjang sejarah kompetisi Liga Champions, dari 312 pertandingan di mana tuan rumah kalah di leg pertama, ada enam di antaranya berhasil meraih hasil lebih baik di leg kedua. Namun, tidak satu tim pun yang mampu mengejar defisit tiga gol. 

- Real Madrid selalu mencetak gol dalam 24 laga terakhir mereka di Liga Champions, dengan total 63 gol. Los Blancos juga tengah mengejar rekor 8 semifinal Liga Champions secara beruntun. 

- Cristiano Ronaldo selalu mencetak gol dalam enam kali pertemuan dengan Juventus di ajang Liga Champions dengan total 9 gol secara keseluruhan. Belum ada pemain yang mencetak gol ke lawan yang sama lebih banyak dari Ronaldo. Lionel Messi dan Ronaldo sama-sama mencetak masing-masing 9 gol melawan Arsenal dan Bayern Munchen.

-Cristiano Ronaldo juga telah mencetak total 22 gol selama tampil di babak perempat final. Angka ini lebih besar dibanding jumlah gol yang pernah dilesakkan Juventus selama tampil di babak yang sama, yakni 21 gol. 

Bayern Munchen-Sevilla
Para pemain Sevilla melakukan pemanasan selama sesi latihan di stadion Allianz Arena di Munich, Jerman, (10/4). Munchen akan bertanding melawan wakil Spanyol, Sevilla pada leg kedua babak perempat final Liga Champions. (AP Photo/Matthias Schrader)

Bayern Munchen Vs Sevilla

-Dari 16 babak knock out Liga Champions yang dilewati sebelumnya, Bayern Munchen hanya sekali gagal setelah memenangi leg pertama di markas lawan. Itu terjadi saat Bayern Munchen bertemu Inter Milan pada musim 2010-2011. 

- Bayern Munchen selalu menang dalam tujuh laga Liga Champions terakhir. Ini rekor kemenangan terpanjang yang diraih The Bavarians di ajang yang sama setelah 10 kemenangan beruntun di ajang yang sama pada tahun 2013 lalu.  

- Munchen memenangi 20 dari 21 laga kandang terakhir di Liga Champions. Satu-satunya kekalahan di depan publik sendiri dialami saat bertemu Real Madrid musim lalu (1-2).

- 10 dari 45 gol Robert Lewandowski di Liga Champions bersarang ke wakil Spanyol (22 persen), lebih banyak ketimbang klub-klub dari negara lain. 

- Pemain Sevilla, Ben Yedder, mencetak 10 gol dari 13 penampilan yang dilaluinya di Liga Champions, termasuk delapan gol dari 8 laga musim ini. Hanya 3 dari 10 gol tersebut dicetak saat Sevilla bertandang ke markas lawan. 

-Bos Bayern Munchen, Jupp Heynkes, telah memenangi 12 laga terakhir di Liga Champions saat menjabat sebagai manajer. Ini rekor terlama dalam sejarah kompetisi ini. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya