Liputan6.com, Austin - Pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo, dikenal memiliki karakter perfeksionis. Dia tidak akan sungkan meminta kepada tim apa yang diinginkan agar dapat tampil kompetitif.
Jelang balapan seri ketiga di Grand Prix Austin akhir pekan ini, Lorenzo mendesak kepada tim Ducati Corse untuk menyediakan fairing aerodinamis yang lebih baik demi bisa tampil kompetitif.
Advertisement
Baca Juga
"Ducati membuat evolusi baru dari winglets tahun lalu dan ketika saya mencoba evolusi baru ini di Buriram (pengujian), dengan motor baru, itu tidak berhasil di tikungan. Beberapa hal aneh di tengah-tengah tikungan terjadi karena fairing tidak bekerja. Kami juga menemukan hal ini di Qatar, dan untuk saat ini set-up terbaik adalah tanpa sayap," keluh Lorenzo seperti dikutip dari Autosport, Kamis (19/4/2018).
Selama menjalani dua balapan di Qatar dan Argentina, Lorenzo lebih disibukkan dengan penggunaan sayap. Bahkan dia terpaksa mengubah fairing standar yang digunakannya di MotoGP Qatar dengan fairing baru saat menjalani balapan di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina. Nyatanya juara dunia tiga kali itu belum merasa nyaman berada di Desmosedici GP18.
Lorenzo menyarankan agar Ducati dapat pengembangan fairing baru jenis homologasi untuk putaran berikutnya di Austin. "Kami tidak bisa memaksakan aturan untuk saat ini, tapi saya berharap dapat melakukannya di Austin," katanya.
Untuk saat ini hanya memiliki dua opsi karena set-up nya yang ada bukanlah yang terbaik bagi kami, untuk bisa bebas mencoba banyak hal. Jadi untuk saat ini kombinasi terbaik adalah tanpa sayap," tambah Lorenzo.
Buka Suara
Sebelumnya, Lorenzo akhirnya buka suara terkait ketertarikan Suzuki pada dirinya. Pembalap asal Spanyol itu mengaku belum tertarik untuk pindah dari Ducati dalam waktu dekat.
Dalam beberapa hari terakhir, tim Suzuki dikabarkan tengah gencar melakukan pendekatan dengan Lorenzo. Maklum, masa depan pembalap berjuluk X-Fuera bersama tim Ducati Corse masih belum ada kepastian.
Advertisement
Jadi Incaran
Jorge Lorenzo jadi target incaran karena dianggap bakal cocok dengan motor Suzuki GSX-RR. Gaya membalap Lorenzo yang halus dinilai pas dengan karakteristik motor Suzuki.
Suzuki bisa mengambil keuntungan dari ketidakjelasan nasib Lorenzo di Ducati. X-Fuera belum memulai pembahasan kontrak baru dengan tim asal Bologna itu. Padahal kontraknya di Ducati habis pada akhir MotoGP 2018. (David Permana)