PDIP Siaga I Jelang Kongres 2025, Kursi Megawati Digoyang?

Lupakan Coppa Italia, AC Milan Bidik Tiket Liga Europa

AC Milan menghadapi Atalanta dan Fiorentina di sisa Serie A musim ini.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 10 Mei 2018, 17:45 WIB

Diterbitkan 10 Mei 2018, 17:45 WIB

Pemain AC Milan, Leonardo Bonucci menghalau bola dari kejaran pemain Juventus, Paulo Dybala pada final Coppa Italia di Rome Olympic stadium, (9/5/2018). Juventus menang 4-0. (AP/Gregorio Borgia)

Liputan6.com, Milan - Pelatih AC Milan Gennaro Gattuso menargetkan kemenangan pada dua laga sisa Serie A 2017/2018. Dia menilai hasil positif dapat membantu melupakan kekalahan di Coppa Italia.

AC Milan menutup kampanye Serie A melawan Atalanta (tandang) dan Fiorentina (kandang).

Mereka berusaha bangkit setelah dipermalukan Juventus 0-4 pada final Coppa Italia di Stadio Olimpico, Rabu (9/5/2018) atau Kamis (10/5/2018) dini hari WIB.

"Itu laga berat. Atalanta selalu menyulitkan. Sedangkan Fiorentina mencatat kinerja impresif pada beberapa musim terakhir. Maka tugas kami tidaklah mudah," kata Gattuso, dikutup situs resmi klub.

Atalanta dan Fiorentina adalah rival utama AC Milan pada persaingan tiket Liga Europa. Saat ini I Rossoneri memiliki 60 poin. Mereka hanya unggul satu angka atas Atalanta, atau tiga nilai dari Fiorentina.

Turun Naik

Pemain Juventus, Medhi Benatia merayakan gol ke gawang AC Milan pada laga final Coppa Italia, di Stadion Olimpico, Roma, Kamis (10/5/2018) dini hari WIB. (AP/Gregorio Borgia).

Kegagalan AC Milan menduduki posisi lebih baik tidak lepas dari performa mengecewakan di awal musim. Mereka menderita empat kekalahan di delapan laga awal.

Akibat performa yang tidak kunjung membaik, manajemen memberhentikan Vincenzo Montella dan menunjuk Gattuso. Di bawah komandonya, AC Milan sempat tidak terkalahkan dalam 10 partai dan membukukan delapan kemenangan.

Tatap Masa Depan

Namun, I Rossoneri lalu tidak pernah menang di enam pertandingan sebelum berjaya di dua duel terakhir. "Walau buruk di awal kampanye dan mesti menunggu lama sebelum menorehkan laju positif, kami mampu bangkit. Maka, meski kami tumbang di Coppa Italia, kami tidak boleh menyerah," ungkap Gattuso.

"Menyakitkan kebobolan empat gol dengan 25-30 ribu pendukung datang. Tapi kami mesti menatap masa depan, menghadapi masalah, dan berusaha membenahinya," pungkasnya.

Lanjutkan Membaca ↓