MotoGP: Makna di Balik Gambar Sirkuit Marquez, Lorenzo, dan Dovizoso

Marquez merupakan pembalap pertama yang membeberkan tentang makna di balik gambar sirkuit MotoGP yang dibuatnya tersebut.

oleh Liputan6.com diperbarui 11 Agu 2018, 08:50 WIB
Diterbitkan 11 Agu 2018, 08:50 WIB
Jorge Lorenzo, Andrea Dovizio, Marc Marquez
Pembalap MotoGP, Marc Marquez (kanan) (AFP/Michal Cizek)

Liputan6.com, Jakarta - Ada hal yang tak biasa saat pembalap MotoGP menjalani konferensi pers, Kamis (9/8). Pasalnya, diakhir sesi tersebut para joki hebat ini diminta oleh penggemar di media sosial untukmenggambar sirkuit favoritnya pada selembar kertas yang telah disiapkan.

Puluhan wartawan yang menghadiri sesi konferensi pers itu dengan sabar menunggu goresan tangan para pembalap saat menggambar sirkuit favoritnya. Tak lama kemudian, pembalap seperti Marc Marquez, Andrea Dovizioso, Jorge Lorenzo, dan Valentino Rossi memamerkan karyanya kepada awak media.

Marquez merupakan pembalap pertama yang membeberkan tentang makna di balik gambar sirkuit MotoGP yang dibuatnya tersebut. Dia menjelaskan kepada wartawan jika ini adalah trek favoritnya dengan menghadirkan banyak tikungan kiri.

"Trek favorit saya seperti ini, hanya tikungan kiri dan benar-benar licin!," singkat Marquez seperti dikutip dari GPOne, Sabtu (11/8/2018).

 

 

Gambar Lorenzo

(Twitter/Ducati Motor)

Lorenzo tak mau kalah, dia juga mempresentasikan hasil karyanya itu. Uniknya, juara dunia tiga kali MotoGP ini menggambar dua sirkuit berbeda. Ini berkaitan dengan kepergiannya ke tim Repsol Honda pada tahun depan.

Satu sirkuit berbentuk persegi yang diperuntukan untuk musim ini dan gambar kedua agak sedikit melengkung untuk tahun depan. "Untuk tahun ini saya ingin trek dengan batas pengereman, percepatan dan kecepatan tinggi. Untuk tahun depan sirkuit seperti Sachesenring, semua bergantian," timpal Lorenzo.

Rossi juga punya gambar yang tak kalah menarik perhatian awak media. Sebagai pembalap yang sudah kenyang pengalaman itu mengartikan sirkuit yang dibuatnya dengan menggabungkan tingkat kesulitan yang pernah dirasakan di Montmelo, Mugello, dan Philip Island.

"Bagian pertama seperti Montmelo, kemudian kita memiliki Casanova Savelli dan arrabbiata uno Mugello, bagian terbaiknya. Kemudian saya menambahkan desain trek seperti Philip Island, terutama bagian yang cepat setelah bergantian 6, kemudian pada akhirnya saya menambahkan tikungan S. Hanya sepuluh putaran, jadi agak singkat," jelas Rossi.

Gambar Dovizioso

Pada bagian terakhir, Dovizioso ambil bagian untuk menjelaskan mengenai sirkuit yang dibuatnya tersebut. Dia lebih suka menggambar trek sepanjang 20 km.

"Ini tentang 20 km panjang (dia tertawa)", imbuh Dovizioso.

(David Permana)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya