Liputan6.com, Jakarta Striker Real Madrid, Karim Benzema, mengecam tuduhan bahwa dia terlibat dalam penculikan mantan agennya. Pemain asal Prancis itu mendapat tuduhan tersebut, pada 8 Oktober lalu.
Benzema membantah tudingan itu melalui Twitter. Pemain senior Real Madrid itu, mengklaim mantan agen Leo D’Souza mengarang cerita.
Advertisement
Baca Juga
Dia menulis: “Apakah dunia ini serius? #Stop #Givemeabreak ”
Menurut Mediapart, seperti dilansir Foxsports, D’Souza mengklaim, bahwa percobaan penculikan terjadi di luar bar Shisha pada 7 Oktober.
Pria berusia 33 tahun itu mengatakan sebuah mobil hitam berhenti di sampingnya. Kemudian teman masa kecil, Benzema, memerintahkannya untuk masuk.
Dia mengklaim telah dipukul ketika dia menolak untuk masuk ke dalam van. Ia juga melihat orang-orang di bar terlibat dalam kejadian itu.
Masih Punya Kualitas
Benzema saat ini tengah menjadi perbincangan di klubnya. Pelatih Real Madrid, Julen Lopetegui, awalnya menaruh kepercayaan terhadap Benzema.
Ia menilai sang pemain masih memiliki kualitas yang mumpuni sehingga ia mempertahankannya di bursa transfer kemarin.
Advertisement
Bakal Dijual
Benzema sempat tampil apik di awal musim. Ia mengemas empat gol di La Liga Spanyol dalam beberapa pertandingan awal Los Blancos.
Namun di empat pertandingan terakhir, Benzema kembali mandul. Alhasil, manajemen Real Madrid menilai sang striker sudah habis dan berencana melepasnya di bursa transfer Januari nanti.