Petinggi Persib Beberkan Alasan Pecat Gomez

Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat Kuswara S. Taryono membeberkan penilaian atas pemutusan kerja sama dengan pelatih Mario Gomez.

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 15 Des 2018, 17:00 WIB
Diterbitkan 15 Des 2018, 17:00 WIB
Liga 1 Indonesia 2018 : Persib Bandung Vs Persija Jakarta
Pelatih Persib Bandung, Mario Gomez, saat melawan Persija Jakarta pada laga Liga 1 di Stadion GBLA, Jawa Barat, Minggu (23/9/2018). Persib menang 3-2 atas Persija. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Liputan6.com, Bandung - Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat Kuswara S. Taryono membeberkan penilaian atas pemutusan kerja sama dengan pelatih Mario Gomez. Dia mengatakan, langkah pemecatan Gomez dari kursi kepelatihan Maung Bandung telah dipertimbangkan dengan matang.

"Intinya adalah bahwa langkah yang diambil (manajemen) itu dengan mempertimbangkan banyak hal secara menyeluruh. Pertimbangannya banyak," kata Kuswara di Gedung Sate, Jumat (14/12/2018).

Keputusan Persib pasca pemecatan Gomez sendiri sempat menuai reaksi dari kalangan Bobotoh. Tak sedikit yang menyayangkan soal keputusan manajemen klub melengserkan pelatih berkebangsaan Argentina tersebut.

Mereka menilai Gomez telah berhasil membawa Maung Bandung kembali pada jalur prestasi di Liga 1 2018 dengan juara paruh musim dan finis di peringkat keempat.

Sehingga pendukung Persib khawatir di tangan pelatih anyar prestasi tidak lebih baik dari musim ini. Hal itu terkait adanya kemungkinan perubahan gaya bermain yang bakal berubah dengan pelatih baru.

 


Sudah Selesai

Piala Presiden 2018 : Persib Bandung Vs Sriwijaya FC
Pelatih Persib, Mario Gomez, saat pertandingan melawan Sriwijaya FC pada laga Piala Presiden di Stadion GBLA, Bandung, Selasa (16/1/2018). Persib menang 1-0 atas Sriwijaya FC. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Kuswara bergeming bahwa pemutusan kerja sama dengan Gomez bukan lantaran kinerja. Klub menilai Gomez telah membawa sebuah prestasi bagi Maung Bandung.

“Penilaiannya banyak dan itu semuanya sudah diatur dalam kontrak. Kontrak sudah selesai dan tidak ada masalah. Intinya penilaian adalah secara menyeluruh. Mungkin ada beberapa hal yang tidak bisa kita sampaikan kepada publik (terkait isi kontrak)," katanya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya