Aksi Rasis Nodai Kemenangan Chelsea Atas Manchester City

Laga pekan ke-16 Liga Inggris dinodai aksi rasis suporter Chelsea.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 11 Des 2018, 17:15 WIB
Diterbitkan 11 Des 2018, 17:15 WIB
Top Scorer Premier League
Sterling mendapat penghinaan rasis dalam laga Liga Inggris, Chelsea Vs Manchester City akhir pekan lalu. (AFP/Paul Ellis)teguh

Liputan6.com, London - Laga Chelsea kontra Manchester City akhir pekan lalu menyita perhatian. Bukan hanya karena Chelsea mampu menghentikan rekor tak terkalahkan City, namun juga aksi rasis suporter di Stamford Bridge.

Ya, dalam laga itu beberapa suporter Chelsea menghina bintang Manchester City, Raheem Sterling dengan kata-kata rasis. Mereka melakukannya saat Sterling hendak mengambil sepakan pojok.

Beruntung Sterling tak terpancing emosinya. Ia baru mengungkapkan kejadian tersebut usai pertandingan melalui Instagram pribadinya.

"Anda bisa lihat reaksi saya hanya tertawa setelah dihina oleh fans yang rasis. Saya tertawa karena tidak berharap lebih dari kejadian itu," kata Sterling seperti dilansir The Sun.

"Saya hanya ingin semua pemain mendapat perlakuan yang sama. Saya pikir media juga punya peran besar dalam menyulut masalah rasis ini," ujarnya menambahkan.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Tanggapan Chelsea

Manchester City Vs Bournemouth
Para pemain Manchester City merayakan gol yang dicetak Raheem Sterling ke gawang Bournemouth pada laga Premier League di Stadion Etihad, Manchester, Sabtu (1/12). City menang 3-1 atas Bournemouth. (AFP/Oli Scarff)

Mendapat laporan tersebut, Chelsea tidak tinggal diam. Mereka langsung mencari pelaku rasis pada pemain timnas Inggris tersebut.

Hasilnya empat suporter langsung mendapat hukuman berat dari klub. Mereka juga melaporkan kejadian ini ke kepolisian.

"Kami melarang empat suporter yang menghina Sterling hadir di semua pertandingan Chelsea. Kami juga mendukung penyelidikan dari kepolisian dan akan memberikan informasi yang diperlukan," bunyi pernyataan Chelsea.

"Chelsea menolak keras semua sikap diskriminasi, dan siapapun orangnya termasuk pemegang tiket musiman akan kami larang ke stadion. Kami juga mendukung pelakunya diadili."

Respons cepat Chelsea mendapat sambutan baik dari Manchester City. Mereka berharap kasus ini bisa menjadi pelajaran bagi semua pihak.

"City senang Chelsea menghukum para penghina Sterling dalam laga di Stamford Bridge. City dan Sterling serta semua organisasi terkait ingin rasisme dihapuskan dari pertandingan," bunyi pernyataan resmi City.


Serius

Top Scorer Premier League
3. Raheem Sterling (Manchester City) - 7 gol dan 6 assist (AFP/Oli Scarff)

Sementara Kepolisian London sendiri menanggapi serius insiden ini. Mereka sedang mempelajari semua rekaman pertandingan dan CCTV stadion.

"Semua bukti kami kumpulkan untuk memberikan tuntutan pada pelakunya. Kami juga terus mengawasi video yang beredar di dunia maya belakangan ini."

Masalah rasisme memang menjadi permasalahan serius di sepak bola Eropa. Itu sebabnya Asosiasi Pesepak Bola Profesional (PFA) berharap klub selalu mengedukasi fansnya.

"Kami ingin klub memberikan hukuman berat pada pelakunya. Perilaku rasisme di dalam stadion tidak bisa diterima."

Saksikan video menarik di bawah ini

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya