Lewati Busby dan Mourinho, Solskjaer Cetak Start Terbaik di MU

Solskjaer membuat MU tampil lebih menyerang dan produktif dalam mencetak gol.

oleh Defri Saefullah diperbarui 31 Des 2018, 16:30 WIB
Diterbitkan 31 Des 2018, 16:30 WIB
Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, memberikan instruksi saat melawan Bournemouth pada laga Premier League di Stadion Old Trafford, Manchester, Minggu (30/12). MU menang 4-1 atas Bournemouth. (AP/Martin Rickett)
Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, memberikan instruksi saat melawan Bournemouth pada laga Premier League di Stadion Old Trafford, Manchester, Minggu (30/12). MU menang 4-1 atas Bournemouth. (AP/Martin Rickett)

Liputan6.com, Manchester - Ole Gunnar Solskjaer memberi pengaruh yang signifikan di Manchester United (MU). Seperti dilansir Goal.com, Solskjaer mencetak start terbaik dalam sejarah MU.

Dengan torehan 9 poin dari 3 laga dan mencetak 12 gol, Solskjaer mencetak start terbaik yang belum pernah dilakukan oleh manajer MU sebelumnya. Terakhir, MU melakukan start bagus saat hajar Bournemouth 4-1 di Old Trafford.

Sebelumnya, Sir Mats Busby dan Jose Mourinho juga mencetak 3 kemenangan di awal kepelatihan mereka. Namun begitu, keduanya tak bisa berpesta gol seperti yang ditampilkan pasukan Solskjaer.

Kebangkitan MU diantaranya semakin terlihat dari pemain-pemain bintang yang mampu mengeluarkan terbaik. Pogba misalnya sudah sukses cetak 4 gol dari tiga pertandingan plus 3 assist.

Di era Busby, dia membawa MU menang tiga kali dengan total 8 gol. Sedangkan Mourinho hanya 6 gol.

 

 

Pertama Kali

Ole Gunnar Solskjaer
Selebrasi manajer sementara Manchester United (MU) Ole Gunnar Solskjaer saat timnya menekuk Huddersfield dalam Premier League di Old Trafford, Manchester, Rabu (26/12). Solskjaer memuji penampilan David De Gea dalam kemenangan timnya. (Oli SCARFF/AFP)

Torehan 12 gol juga menjadi pertama kali yang pernah dilakukan MU di Liga Inggris. Itu setidaknya kalau dilihat dari hasil-hasil mereka pada 7 tahun terakhir.

Pogba mengindikasikan kecermelangan MU usai kepergian Jose Mourinho karena berubahnya gaya main. MU disebutnya kini lebih menyerang.

"Saat ini berbeda. Kami memang bisa menang juga dengan manajer lama, tapi gaya mainnya berbeda," kata Pogba.

"Kami lebih menyerang dan kami membuat peluang dan tampil lebih menekan. Manajer ingin kami menyerang dan itu yang kami lakukan di lapangan."

Sejak Hari Pertama

Para pemain Manchester United merayakan gol yang dicetak Paul Pogba ke gawang Bournemouth pada laga Premier League di Stadion Old Trafford, Manchester, Minggu (30/12). MU menang 4-1 atas Bournemouth. (AP/Martin Rickett)
Para pemain Manchester United merayakan gol yang dicetak Paul Pogba ke gawang Bournemouth pada laga Premier League di Stadion Old Trafford, Manchester, Minggu (30/12). MU menang 4-1 atas Bournemouth. (AP/Martin Rickett)

Gelandang MU, Ander Herrera pun mengungkapkan Solskjaer sudah mengungkapkan pentingnya gaya menyerang sejak hari pertama melatih.

"Ole bilang sejak hari pertama, cara terbaik untuk mempertahankan hasil dan menang yaitu terus menyerang, menekan dan maju ke depan," katanya.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya