Liputan6.com, Liverpool- Jurgen Klopp sukses membawa Liverpool merebut gelar Liga Champions musim lalu. Namun bagi mantan pelatih Borussia Dortmund itu, gelar bergengsi di kancah sepak bola Eropa itu hanyalah awal dari kesuksesan yang bakal diraih pasukannya pada musim mendatang.
Klopp sebenarnya nyaris mengawinkan trofi Liga Champions ini dengan Premier League. Namun Manchester City berhasil mencegahnya usai finis di urutan pertama, musim lalu.
Baca Juga
Dengan kekuatan yang ada saat ini, Klopp bersiap membawa Liverpool melompat lebih jauh. Dan untuk itu, Klopp mengaku punya kunci untuk mendongkrak kesuksesan pasukannya.
Advertisement
"Tetaplah rakus," kata Klopp dalam wawancaranya dengan UEFA belum lama ini.
"Itu sangat penting. Saya tidak pernah meragukan itu, tapi jelas kami akan melakukannya. Setelah final yang kami raih empat pekan sebelumnya di mana semua orang (menepuk dari belakang) dan ke mana pun kami pergi, perlakuan itu sangat luar biasa," kata Klopp.
Bagi Klopp, menjuarai Liga Champions merupakan prestasi yang luar biasa. Apalagi, trofi ini sudah bertahun-tahun tidak pernah mampir di lemari trofi Liverpool. Hanya saja, dia berharap, pasukannya tidak besar kepala dan terlena dengan gelar yang baru diraih itu.
"Itu luar biasa, tapi di sisi lain itu bisa saja melemahkan Anda dan bisa menggerus kekuatanmu sedikit. Tapi kami tidak seperti itu, tapi itu fakta yang setidaknya mungkin terjadi. Kami hanya butuh melakukan hal yang sama lagi dan memperbaiki hal-hal yang selama ini berjalan kurang baik. Seperti itu yang seharusnya terjadi," beber Klopp.
Sikap Berbeda Klopp
Sebagai pemenang Liga Champions, Liverpool akan bertemu juara Liga Europa, Chelsea pada UEFA Super Cup di Vodafone Arena Istanbul, Turki, Kamis (15/8/2019) dini hari WIB. Bagi Klopp, pertandingan ini sebelumnya bukanlah jadi agenda penting bagi dirinya. Namun sikap itu kini berubah setelah pasukannya ikut ambil bagian pada pertandingan tersebut.
"Dahulu, UEFA Super Cup sebelumnya bukanlah laga yang ingin saya saksikan karena saya sering tampil di final, baik itu Liga Champions maupun Liga Europa," kata Klopp.
"UEFA Super Cup itu jelas bukti final, jika tidak ikut berarti Anda tidak memenangkan final. Tahun ini, sangat terasa berbeda, jadi kami antusias merebutnya. Ini sesuatu yang besar, kota yang indah juga," beber pelatih berusia 52 tahun tersebut menambahkan.
Saksikan juga video menarik di bawah ini:
Advertisement