5 Pemain Manchester City yang Bakal Hengkang Usai Sanksi UEFA

Liputan6.com, Jakarta Manchester City mendapatkan sanksi berat dari UEFA. Klub yang bermarkas di Etihad Stadion itu tidak boleh berlaga di pentas Liga Champions dan kompetisi turunannya selama dua musim.

Manchester City juga dijatuhi denda 30 juta euro oleh federasi sepak bola internasional itu. Alasannya, The Citizens ketahuan menipu badan sepak bola Eropa dan melanggar aturan main financial fair play (FFP).

Manchester City dinyatakan bersalah oleh Badan Kontrol Keuangan Klub (CFCB) UEFA karena menggelembungkan pendapatan sponsor mereka secara salah, ketika mereka mengajukan pengajuan untuk proses kepatuhan FFP.

Melansir Ronaldo.com, kisruh Manchester City tersebut membawa masalah internal tim. Sejumlah pemain dikabarkan hengkang menyusul keputusan UEFA tersebut.

Laporan menyebut jalan lima pemain bintang yang dimiliki Manchester City masih sangat panjang di panggung utama kompetisi sepak bola Eropa. Jika klub yang saat ini dibela tak mampu menwujudkan hal tersebut, hengkang adalah opsi yang bisa dipilih.

Berikut adalah pemain Manchester City yang diprediksi bakal hengkang menyusul larangan klub untuk bermain di Liga Champions.

Meski akan terasa menyakitkan, namun Rodrigo adalah salah satu pemain yang bakal pergi saat Manchester City benar-benar dijatuhi hukuman ini. Gelandang asal Spanyol tersebut mungkin akan mengikuti ke mana Pep Guardiola pergi.

Itu berarti, Juventus menjadi klub yang berpotensi jadi pelabuhan baru Rodrigo. Ya, tentu saja Rodrigo akan pergi.

Usia Rodri masih sangat muda, yakni 23 tahun. Bahkan, kala memutuskan hengkang dari Atletico Madrid menuju Man City, misi terbesar sang pemain adalah menjadi bagian dari klub yang bisa bersaing di Liga Champions.

Riyad Mahrez adalah bintang di Manchester City. Ia menjadi satu di antara daftar pemain termahal di klub yang bermarkas di Etihad Stadion itu.

Menjadi pemain yang cukup diperhitungkan, impian Mahrez begitu besar. Ia masih berpeluang untuk mencecap manisnya mengangkat trofi kompetisi paling bergengsi antarnegara Eropa tersebut.

Jadi, jika Manchester City tak lagi memberinya kesempatan. Kemungkinan besar Riyad Mahrez juga akan pergi.

Playmarker asal Portugal itu menjadi pemain sepak bola paling populer di negaranya setelah Cristiano Ronaldo. Saat ini, usia Bernardo Silva masih 25 tahun.

Tentu ia tak ingin membuang dua tahun masa produktifnya tanpa sebuah pencapaian berkelas di tingkat Eropa. Bukan tak mungkin jika Bernardo Silva bakal mengucapkan selamat tinggal kepada Manchester City.

Apalagi, sejumlah klub elite kerap dikaitkan dengannya sejak dua musim terakhir. Klub tersebut adalah Bayern Munchen dan Real Madrid, yang memberi peluang lebih besar bagi Silva untuk menunjukkan tajinya di kancah Eropa.

Raheem Sterling menjadi pemain sayap yang cukup diperhitungkan dalam skema Pep Guardiola. Hubungan antara Sterling dengan sang manajer terjalin cukup spesial sejak dua musim terakhir.

Sama halnya seperti Rodri, tak menutup kemungkinan juga Sterling akan pergi mengikuti Pep Guardiola, yang kabarnya juga ingin pergi dari Manchester City. Soal klub peminat, Raheem Sterling tak perlu khawatir.

Selama Pep Guardiola masih percaya terhadap skill dan kualitasnya, maka Sterling berpotensi ikut ke mana sang manajer pergi.

Nama terakhir yang juga berpotensi meninggalkan Manchester City adalah Kevin De Bruyne. Dia adalah gelandang terbaik yang dimiliki The City Blues saat ini.

Usianya yang sudah 28 tahun tak akan dibuang De Bruyne dengan sia-sia. Ia masih butuh Liga Champions dan kompetisi tingkat Eropa lainnya untuk terus membuktikan kualitasnya.

Jika Manchester City tak lagi memberinya kesempatan, klub besar Eropa lainnya seperti Real Madrid, Juventus, atau Barcelona berpotensi jadi pelabuhan baru Kevin De Bruyne

Disadur dari: Bola.net (penulis Aga Deta, published 16/2/2020)