Cedera Patah Kaki, Bagus Kahfi Berpotensi Dibayangi Trauma

Bagus Kahfi mengalami cedera patah pergelangan kaki atau engkel ketika mengikuti program Garuda Select. Cedera parah tersebut kemudian memunculkan kekhawatiran soal masa depan Bagus Kahfi.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 05 Mar 2020, 10:15 WIB
Diterbitkan 05 Mar 2020, 10:15 WIB
Timnas Indonesia
Penyerang Timnas Indonesia U-19, Amiruddin Bagus Kahfi Alfikri. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Reading - Bagus Kahfi mengalami cedera patah pergelangan kaki atau engkel ketika mengikuti program Garuda Select. Cedera parah tersebut kemudian memunculkan kekhawatiran soal masa depan Bagus Kahfi.

Maklum, pemain kelahiran Magelang ini dianggap wonderkid sepak bola Indonesia dan cederanya didapat ketika tidak sedang membela tim nasional. Saat ini, Bagus Kahfi menjadi pemain andalan Timnas Indonesia U-19 di lini serang.

Bagus Kahfi juga diproyeksi untuk bisa bermain bersama Timnas Indonesia U-19 di Piala AFC U-19 2020, yang akan digelar di Uzbekistan pada 14-31 Oktober 2020. Tenaga pemain berusia 18 tahun ini amat dibutuhkan Timnas dalam persiapan menuju Piala Dunia U-20 2021 di mana Indonesia menjadi tuan rumah.

Berdasarkan perkiraan Sport Physiotherapist Timnas Indonesia, Asep Azis, pemain bernama lengkap Amiruddin Bagus Kahfi Al-Fikri itu baru pulih 3-4 bulan lagi. Setelah dioperasi, Bagus Kahfi harus menjalani pemulihan dengan fisioterapi.

"Bukan hanya program pemulihan cedera fisik yang harus diperhatikan, tapi juga pemulihan secara psikis. Terkadang ada pemain yang drop setelah cedera patah kaki pertamanya, karena merasakan trauma," terang Sport Physiotherapist Timnas Indonesia, Asep Azis saat dihubungi Liputan6.com.

"Pemain mungkin masih teringat rasa sakitnya saat cedera itu terjadi, jadi muncul trauma saat berada di lapangan. Ada pemain yang sesungguhnya sudah pulih dari cedera secara fisik, tapi psikisnya drop dan tidak bisa kembali ke performa terbaiknya," ungkap Asep Azis.

Bagus Kahfi mengalami cedera patah pergelangan kaki ketika menjalani laga uji coba Garuda Select melawan Reading U-18, yang berakhir dengan skor 2-2 pada Selasa (3/3/2020) malam WIB.

Salah Posisi

Bagus Kahfi saat membela Garuda Select.
Bagus Kahfi (kanan) saat membela Garuda Select. (Media Mola TV).

Sebelum patah engkel, Bagus Kahfi mencetak dua gol ke gawang Reading U-18. Bagus Kahfi mengalami cedera parah usai berduel udara dengan pemain Reading U-18, Michael Stickland.

Ketika terjatuh, Bagus Kahfi mengerang kesakitan karena salah posisi mendarat. Kelihatannya, dia mengalami cedera parah dan tim medis langsung membawanya ke rumah sakit terdekat sebagai tindakan awal.

Bad Luck

"Terkadang pemain mengalami bad luck, pemanasan sudah baik, kondisi juga bagus, tapi tiba-tiba kena cedera parah. Kita semua berharap Bagus Kahfi menjalani pemulihan dengan baik, usianya masih muda, masa depannya masih panjang," ucap Asep Azis.

Program Garuda Select mengklaim Bagus Kahfi ditangani dokter Timnas Inggris yang pernah merawat David Beckham dan Wayne Rooney. Garuda Select sendiri menanggung seluruh biaya perawatan dan rehabilitasi Bagus Kahfi.

Saksikan video pilihan di bawah ini

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya