Liputan6.com, New Jersey - Tammy Sytch merupakan pegulat wanita yang sangat tenar di panggung WWE pada 1990-an. Kini, dia sudah meninggalkan dunia yang membesarkan namanya.
Selepas meninggalkan ring WWE, Tammy Sytch sempat menjadi model majalah pria dewasa. Namun, di usianya yang sudah 47 tahun, tawaran menjadi model pun sulit didapat.
Alhasil, Tammy Sytch memutuskan untuk banting setir menjadi bintang film dewasa. Wanita berambut pirang ini tergiur dengan penghasilan dari pekerjaannya yang sekarang.
Advertisement
Menurut artikel yang ditulis Ringside News, sebagai seorang bintang film dewasa, Tammy Sytch bisa mendapatkan uang sebesar 500 ribu dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp 7,4 miliar dalam setahun.
Pendapatan eks bintang WWE kelahiran New Jersey, Amerika Serikat, tersebut hanya didapat dari satu situs dewasa, yakni OnlyFans. Dalam situs tersebut, setiap orang yang membuka video yang menayangkan Tammy Sytch harus membayar 134 dolar AS per enam bulan.
Bintang Kontroversial
Tammy Sytch merupakan pemain film dewasa yang kontroversial. Dia selalu memilih aktor pria yang menjadi lawan mainnya. Bahkan, Tammy Sytch pernah disebut rasis karena tidak mau beradu akting dengan aktor berkulit hitam.
"Sebenarnya, saya bukan rasis. Saya hanya tidak tertarik dengan fisik orang kulit hitam," katanya di akun Twitter pribadi, dikutip dari News.com.au.
"Bukannya saya hanya mau dengan orang kulit putih. Namun, memang saya tidak mau melakukannya (dengan pria kulit hitam). Saya juga tidak mau bermain dengan orang Asia," ucap Tammy Sytch menambahkan.
Advertisement
Karier Gulat
Tammy Sytch memulai kariernya di dunia WWE pada 1995. Tiga tahun setelahnya, dia menyeberang ke ECW untuk membantu membesarkan nama pesaing WWE.
Namun, pada 2011, WWE mengundangnya lagi. Kali ini Tammy Sytch dimasukkan dalam daftar Hall of Fame WWE.