Liputan6.com, Liverpool - Manchester City akan menjamu Liverpool di Etihad Stadium, Kamis (2/7/2020) atau Jumat dini hari WIB dalam lanjutan Liga Inggris. Laga ini sudah tidak berarti karena Liverpool sudah menjadi kampiun Liga Inggris.
Kendati demikian, manajer Manchester City, Pep Guardiola tidak mau membiarkan Liverpool mencuri tiga poin di Etihad. Guardiola tidak mau berbagi tempat duduk dengan manajer Liverpool, Jurgen Klopp.
Baca Juga
Klopp ingin membawa Liverpool mengakhiri musim lebih dari 100 poin. Saat ini, The Reds, sebutan Liverpool, telah mengumpulkan 86 poin. Tekad Klopp itu membuat Guardiola terusik.
Advertisement
Sebabnya, Guardiola merupakan manajer pertama yang membawa sebuah klub berhasil menyentuh 100 poin saat Manchester City juara pada 2017/18.
Pasukan Pep Guardiola mendapat julukan 'Centurions' dan dianggap sebagai tim terhebat yang pernah memenangkan Liga Inggris ketika mengakhiri musim dengan 100 poin dengan dua kekalahan dan empat hasil imbang.
"Kami puas dengan yang diraih pada masa lalu. Namun itu sudah menjadi cerita yang selalu berada dalam jiwa dan ingatan kami," katanya dikutip dari situs Manchester City.
"Sang juara pasti tidak mau dikalahkan. Namun, kami akan mencoba bertarung melawan Liverpool. Kami juga ingin mengurangi jarak dengan mereka," ucap manajer asal Spanyol itu menambahkan.
Â
Lawan Sulit
Liverpool merupakan lawan sulit untuk Manchester City. Selain sebagai juara, Liverpool sangat sulit dikalahkan oleh Sergio Aguero dan kawan-kawan.
Dari tujuh pertemuan terakhir, Liverpool mencatatkan empat kemenangan. Sedangkan Manchester City hanya meraih dua kemenangan dan sekali imbang.
"Itu menunjukkan kalau mereka adalah tim yang bermain di level luar biasa. Jadi, kami harus berbuat lebih banyak," ujar Klopp menegaskan.
Advertisement